Pihak Lisa Mariana akhirnya buka suara setelah dilaporkan seorang wanita ke Polrestabes Surabaya. Lisa dipolisikan dengan dugaan penipuan belanja online terkait pesanan piama atau pakaian tidur yang tak kunjung dikirim.
Ditemui di PN Bandung, pengacara Lisa Mariana, Jhon Boy Nababan dengan santai merespons soal laporan itu. Ia mengatakan, pelaporan itu sebetulnya setelah Lisa Mariana menjadi viral imbas kasus dugaan perselingkuhan dengan Ridwan Kamil.
"Masalah kasus piama, itu juga kan udah saya bilang beberapa kali. Dengan perkara antara LM dan RK akan timbul tokoh-tokoh baru dan peran-peran baru yang tujuannya tidak mengerti buat apa," kata Jhon, Rabu (28/5/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Terlepas dari apapun itu, Jhon memastikan, Lisa Mariana akan menghadapi masalah hukum tersebut. Kliennya akan hadir jika mendapatkan panggilan resmi dari polisi.
"Mungkin, posisinya karena ini udah viral, jadi sekalian. Jadi yang jelas, klien kami, apapun permasalahan hukumnya akan siap hadir jika ada surat panggilan resmi dari kepolisian," pungkasnya.
Mengutip detikJatim, seorang wanita asal Surabaya, berinisial AA (27) melaporkan dugaan penipuan belanja online ke Polrestabes Surabaya. AA merasa dirugikan setelah memesan piama atau pakaian tidur dari Lisa Mariana, namun barangnya tak kunjung dikirim.
AA menyebut telah mentransfer uang untuk membeli 6 item yang terdiri dari 5 piama dan 1 tas makeup di Lisa Mariana, namun barang tak kunjung dikirim. Bahkan, kontaknya diblokir.
AA mengaku mengalami kerugian sebesar Rp 1,8 juta. Ia juga menyebut bahwa korban tidak hanya dirinya.
(ral/mso)