Polisi menangkap tiga pria yang diduga mengedarkan uang palsu di Pasar Panorama, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB) pada Selasa (4/3/2025).
Ketiganya ditangkap oleh warga kemudian diserahkan ke polisi. Saat ini, penyidik Polsek Lembang dan Satreskrim Polres Cimahi masih memeriksa tiga pria tersebut.
"Jadi kami terima informasi dari pedagang, ada 3 orang pria dicurigai mengedarkan uang palsu di Pasar Panorama Lembang. Akhirnya diamankan," kata Kapolres Cimahi, AKBP Tri Suhartanto saat ditemui, Jumat (7/3/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tak tanggung-tanggung, tiga pria asal Purwakarta, Jawa Barat itu membawa uang palsu dengan jumlah mencapai Rp100 juta lebih yang bakal diedarkan secara berkala.
"Barang buktinya itu uang tunai palsu dengan pecahan Rp100 ribu dengan total banyak sekali ya, sekitar Rp100 juta. Makanya kami masih terus dalami karena jumlah itu besar," kata Tri.
Kronologis tertangkapnya tiga pria tersebut berawal saat mereka hendak menukarkan uang pecahan Rp100 ribu palsu dengan uang pecahan Rp50 ribu asli dari pedagang ayam.
"Kemudian uang tersebut dibelanjakan lagi dengan membeli ayam potong sebanyak 1,5 kilogram seharga Rp45 ribu. Kemudian ketiga orang itu berjalan lagi berkeliling pasar," kata Tri.
Ketiga orang itu mengundang kecurigaan petugas keamanan pasar karena berjalan di pasar sembari membawa tas. Kemudian ketiganya diamankan dan diperiksa oleh petugas keamanan.
"Ternyata akhirnya ketahuan mereka membawa uang palsu sampai ratusan juta. Setelah itu mereka diserahkan ke polisi untuk ditindaklanjuti penanganannya," kata Tri.
Tri mengatakan uang palsu itu diduga sengaja diedarkan menjelang lebaran. Pihaknya juga masih mendalami dimana lokasi produksi uang palsu tersebut serta siapa saja yang terlibat.
"Kami mohon waktu karena ini masih pengembangan. Nanti segera kami sampaikan perkembangannya jika sudah diungkap secara menyeluruh," kata Tri.
(yum/yum)