Sederet Fakta Pelarian Nanang Pembunuh Sandy Berakhir di Karawang

Sederet Fakta Pelarian Nanang Pembunuh Sandy Berakhir di Karawang

Tim detikJabar - detikJabar
Kamis, 16 Jan 2025 10:02 WIB
Nanang Gimbal pembunuh Sandy Permana
Foto: Nanang 'Gimbal' pembunuh Sandy Permana (WIldan N/detikcom)
Bandung -

Teka-teki pembunuhan artis Sandy Permana akhirnya menemukan titik terang. Polisi menangkap pelakunya yang diketahui bernama Nanang Irawan alias Nanang 'Gimbal' setelah tiga hari melarikan diri.

Lantas, bagaimana kronologi Nanang 'Gimbal' akhirnya tertangkap? Berikut ini sederet rangkuman faktanya:

Ditangkap di Karawang

Nanang 'Gimbal' ditangkap polisi di Dusun Poris RT 04/RW 09, Kutamukti, Kutawaluya, Karawang, Jawa Barat (Jabar) pada Rabu (15/1/2025) pukul 10.45 WIB. Setelah ditangkap, dia kemudian digiring ke Polda Metro Jaya untuk menjalani pemeriksaan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"(ditangkap) Pada saat yang bersangkutan sembunyi di daerah Karawang," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi kepada wartawan.

Potong Rambut untuk Hilangkan Jejak

Nanang Irawan alias Gimbal (45) mencukur rambutnya sendiri saat kabur setelah membunuh artis Sandy Permana. Nanang mencukur rambutnya untuk menghilangkan jejak setelah melakukan pembunuhan.

ADVERTISEMENT

"Alasan rambutnya tidak gimbal lagi, dia potong sendiri untuk hilangkan ciri-ciri," kata Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Ressa Fiardy Marasabessy saat dihubungi detikcom.

Dia memotong rambutnya untuk menghilangkan jejak agar tak dikenali. Sedangkan, gunting yang digunakannya dipinjam Nanang dari sebuah warung saat kabur ke Karawang.

"Alasan rambutnya tidak gimbal lagi karena dia potong sendiri untuk hilangkan ciri-ciri," kata Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Ressa Fiardy Marasabessy.

Pisau untuk Tikam Sandy Permana Ditemukan di Dekat TKP

Polisi menyita barang bukti pisau yang diduga digunakan Nanang 'Gimbal' untuk menikam Sandy Permana. Pisau itu ditemukan di gapura dekat lokasi pembunuhan di pinggir Jalan Cibarusah, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

"(Pisau barang bukti) sudah ketemu. Ditemukan di gapura dekat TKP," kata Ressa.

Ressa mengatakan Nanang 'Gimbal' menikam Sandy Permana menggunakan pisau dapur. Saat ini Nanang 'Gimbal' dan barang bukti tersebut sudah diamankan. "Sejenis pisau dapur," ujarnya.

Ditetapkan Jadi Tersangka

Setelah ditangkap, Nanang Gimbal kemudian ditetapkan sebagai tersangka. Dia dijerat Pasal 354 KUHP tentang Penganiayaan dan/atau Pasal 338 KUHP tentang Pembunuhan dengan ancaman 15 tahun penjara.

"Sudah ditetapkan sebagai tersangka," kata Kasubdit Penmas Bidhumas Polda Metro Jaya Kompol Bambang Askar.

Kejanggalan di Mata Istri Sandy Permana

Meski pelakunya sudah ditangkap, istri mendiang Sandy Permana, Ade Andriani, masih merasa ada yang janggal soal kematian suaminya. Salah satunya, adalah penjelasan istri terduga pelaku pembunuhan Nanang Gimbal.

Nanang Irawan dikatakan sudah 13 tahun tinggal di area perumahan itu. Sedangkan Sandy Permana merupakan RT pertama di lokasi tempat tinggalnya. Ade mencurigai penjelasan istri Nanang saat peristiwa tragis itu terjadi.

"Keterangan sebelumnya yang saya dengar, dia ditanya apakah bersama pelaku, tapi dia jawab tidak. Tapi kan ada saksi mata yang melihat dia beriringan pergi sama pelaku," kata Ade Andriani di Jalan Kapten P Tendean, Jakarta Selatan, Selasa (14/1/2025).

Ade menambahkan istri terduga pelaku mengklaim sedang mengantar anak sekolah. Padahal peristiwa dugaan pembunuhan Sandy Permana terjadi pada Minggu (12/1). "Katanya antar anak sekolah, tapi itu kan hari Minggu," tukas Ade Andriani.

"Insyaallah nanti masalah ini saya serahkan ke lawyer biar cepat ya gitu," tandasnya.

Sandy Permana Ditikam di Atas Motor Listrik

Polisi kemudian menggelar prarekonstruksi kasus pembunuhan Sandy Permana. Dalam prarekonstruksi ini, terungkap tersangka Nanang 'Gimbal' menikam Sandy saat mengendarai motor listrik.

"Posisi korban ditusuk saat masih di atas sepeda motor," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi kepada wartawan.

Total ada 12 adegan yang diperagakan oleh Nanang 'Gimbal' dalam prarekonstruksi ini. Nanang memperagakan adegan-adegan inti sebelum, sesaat, dan setelah penusukan.

(ral/iqk)


Hide Ads