Penemuan jasad pria yang mengambang di irigasi meggemparkan warga Kalimalang, Desa Mulyasejati, Kecamatan Ciampiel, Kabupaten Karawang. Kejadian penemuan jasad ini viral di media sosial (medsos), Senin (23/12/2024). Jasad ini diduga pengemudi ojek online (ojol) yang tewas akibat pembegalan.
Kasi Humas Polres Karawang Ipda Solikhin mengatakan warga menemukan jasad tanpa identitas itu tersangkut di tumpukan eceng gondok. "Penemuan jasad itu sebenarnya hari Sabtu (21/12), memang ditemukan warga menyangkut di tumpukan eceng gondok, jasad pria tanpa identitas itu ditemukan mengambang," kata Solikhin saat dihubungi detikJabar, Senin (23/12/2024).
Baca juga: Serbuan Wisatawan di Pantai Pangandaran |
Solihkin menjelaskan, kronologis penuman jasad bermula saat dua orang warga pergi ke pinggir irigasi, atau tempat kejadian perkara (TKP), untuk buang air kecil. Namun, pada saat sampai di samping irigasi warga tersebut curiga dengan pakaian hitam mengambang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saksi melihat baju hitam mengambang saat hendak buang air kecil di TKP, ia curiga lantas memanggil salah satu temannya, setelah dipastikan ternyata itu jasad pria yang terlentang mengambang bersama tumpukan eceng gondok," kata dia.
Atas peneuman itu, anggota Polsek Ciampel lantas mendatangi lokasi, dan berkoordinasi dengan tim inafis Polres Karawang untuk mengevakuasi seta menguatopsi jasad tersebut.
"Kita mendatangi tempat kejadian dan berkordinasi dengan Tim Inafis Polres Karawang, mendata saksi-saksi, dan telah dilakukan autopsi," imbuhnya.
Dihubungi terpisah, Kanit Reskrim Polsek Ciampel Ipda Kusmayadi menambahkan bahwa, jasad tersebut diduga merupakan seorang driver taksi online yang menjadi korban pembegalan.
"Masih dalam penyelidikan, dugaan sementara identitas korban sudah dikantongi, ia merupakan driver taksi online yang menjadi korban dugaan pembegalan," kata Kusmayadi saat dihubungi detikJabar.
Berdasarkan hasil pengembangan dari saksi, pihaknya juga berhasil mengamankan satu orang terduga pelaku beserta barang bukti satu unit mobil di Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah. "Hasil pengembangan sementara terduga pelaku sudah kami amankan di daerah Kebumen kemarin, tapi untuk lebih jelasnya nanti yah, karena ini masih dalam proses pengembangan," pungkasnya.
(sud/sud)