Menangis dan ketakutan, ditunjukan S, wanita asal Antapani, Kota Bandung, Jawa Barat yang diduga menjadi korban penculikan, pada Minggu, 7 Desember 2024 lalu.
Richard Siagian, driver ojek pangkalan (opang) yang diminta mengantarkan S ke rumahnya oleh pria yang diduga penculik S, mengaku tak bisa konsentrasi di perjalanan dari Jalan Pasir Impun, Kecamatan Mandalajati menuju Jalan Sukanagara, Kecamatan Antapani, sejauh 4 KM.
"Motor goyang, hampir bertabrakan, posisi si ibunya ketakutan (tidak tenang)," kata Richard kepada detikJabar dijumpai di kediamannya, Selasa (10/12/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Richard menyebut, jika wanita itu tak mengatakan merupakan korban penculikan, Richard hanya menganggap jika wanita itu penumpang biasa walau pada saat dijemput kondisinya sudah menangis.
"Bilang saya diculik, awalnya saya enggak tahu," ujar Richard.
Dia mengaku di perjalanan tidak konsentrasi, karena kondisi wanita tersebut tidak tenang dan meminta dirinya untuk cepat-cepat mengantarkan ke rumahnya.
"Saya diculik, cepat. Saya hampir bertabrakan beberapa kali si ibunya enggak bisa diam, saat perjalanan diarahkan si ibunya, kanan, kiri dan ke Antapani," ujar Richard.
Karena pada malam itu kondisinya cukup gelap, dia tidak terlalu fokus terhadap pria yang meminta mengantarkan wanita tersebut ke rumahnya.
"Kalau yang keluar dari mobil cuman satu, enggak tahu itu siapa," ujarnya.
![]() |
Menurut Richard, pada waktu kejadian mobil terparkir di depan Kantor PD Kebersihan, Jalan Pasir Impun Atas.
"Mobil di luar (kantor) PD, di pekarangan," tuturnya.
Saat Richard turun mengantarkan wanita tersebut, mobil yang diduga ditumpangi pelaku masih ada namun posisinya turun ke arah bawah.
"Pas saya turun masih ada, tapi posisi mobil mengarah ke bawah," pungkasnya.
(wip/yum)