Berusaha Kabur, 3 Pelaku Ganjal ATM di Tasik Dihadiahi Timah Panas

Berusaha Kabur, 3 Pelaku Ganjal ATM di Tasik Dihadiahi Timah Panas

Faizal Amiruddin - detikJabar
Selasa, 01 Okt 2024 10:39 WIB
ilustrasi penembakan
Ilustrasi (Foto: Internet).
Tasikmalaya -

Polisi menghadiahi timah panas kepada tiga komplotan pelaku ganjal ATM yang kemarin sore tertangkap setelah melalui drama pengejaran. Tiga pelaku ditembak di bagian kaki, karena dianggap tidak kooperatif saat dilakukan pengembangan serta ada upaya melarikan diri kembali.

"Kami berikan tindakan tegas terukur, dilumpuhkan karena ketiganya berusaha melarikan diri saat dilakukan pengembangan," kata Kasat Reskrim Polres Tasikmalaya Kota AKP Herman Saputra, Selasa (1/10/2024).

Herman mengatakan, berdasarkan hasil interogasi, komplotan pelaku ganjal ATM ini merupakan sindikat yang beroperasi lintas daerah. Sebelum tertangkap di Tasikmalaya, selama beberapa hari terakhir komplotan ini beraksi di beberapa daerah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sejak pekan lalu dia beroperasi, mulai dari Bogor, ke Cianjur, ke Sumedang, masuk Garut, lalu Singaparna, baru masuk ke Kota Tasikmalaya," kata Herman.

Para pelaku ini merupakan komplotan yang berasal dari satu daerah di Pulau Sumatera. Tiga pelaku yang sudah dilumpuhkan tersebut, kini sedang menjalani pemeriksaan di Mapolres. Sementara di sekitar Desa Buniasih Kecamatan Kadipaten, polisi masih melakukan penyisiran untuk mengejar 3 pelaku lain yang kabur saat drama penangkapan.

ADVERTISEMENT

"Ya kita masih di lokasi, sejak kejadian sampai subuh tadi pencarian terus dilakukan. Kami juga dibantu masyarakat untuk menyisir lokasi yang merupakan sungai dan perkebunan," kata Herman.

Sementara itu, terkait dampak kerusakan atau kerugian yang dialami warga akibat dari pengejaran komplotan penjahat ini, menurut Herman hal itu merupakan perkara yang berbeda. Menurut dia 2 titik kecelakaan lalu lintas yang terjadi saat pengejaran dilakukan, ditangani oleh Unit Gakkum Satlantas Polres Tasikmalaya Kota.

"Jadi kan ini pelaku kabur, kita kejar kemudian para pelaku ini nekat ugal-ugalan sehingga menyebabkan kecelakaan lalu lintas. Jadi untuk dampak dari kecelakaan lalu lintas ditangani oleh Satlantas," kata Herman.

Dia menjelaskan, di akhir pelariannya, para pelaku ini menabrak sebuah mobil yang sedang parkir dan sepeda motor di sekitar Desa Buniasih, Kecamatan Kadipaten. Beruntung tak ada warga yang sampai terluka.

Selain itu kecelakaan lain dialami oleh mobil patroli Polsek Jamanis saat melakukan pengejaran. Mobil Ranger Polsek Jamanis masuk ke parit akibat menghindari tabrakan saat mengejar pelaku. "Kalau yang mobil Polsek Jamanis itu, dia menghindari kecelakaan yang lebih fatal, sehingga masuk parit," kata Herman.




(mso/mso)


Hide Ads