Malangnya Feni, Dibonceng Pria yang Ternyata Begal dari Bandung ke Garut

Round-Up

Malangnya Feni, Dibonceng Pria yang Ternyata Begal dari Bandung ke Garut

Tim detikJabar - detikJabar
Sabtu, 17 Agu 2024 09:30 WIB
Ilustrasi handle rem sepeda motor
Ilustrasi (Foto: Unsplash/Kumpan Electric)
Garut -

Gugi Guntara (32), kaget sebab adik perempuannya Feni Saptiani (sebelumnya ditulis Veni Septiani), tiba-tiba ditemukan dalam kondisi penuh luka. Sang adik yang berusia 26 tahun itu, jadi viral karena ditemukan oleh warga di pinggir jalan, wilayah Kabupaten Garut, beberapa waktu lalu.

Dalam video yang beredar, Feni terlihat sedang tergeletak di atas rerumputan dan terengah-engah. Ia terlihat menggunakan baju putih dan celana hitam. Ada darah yang berceceran, mengenai baju Feni.

Ditemui di rumahnya di Gang H Syukur, Kopo Sayati, Desa Sayati, Kecamatan Margahayu, Kabupaten Bandung, Gugi bercerita bahwa Feni pergi dari rumah pada Selasa (13/8/2024) pukul 18.30 WIB. Namun setelah itu adiknya tersebut tidak ada kabar lagi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Berangkat dari rumah sekitar maghriban. Berangkat tapi tidak pulang. Dapet kabar pagi-pagi besoknya (Rabu), iya ada video itu. Saya juga tidak tahu sama siapa berangkat nya," ujar Gugi kepada wartawan, Kamis (15/8/2024).

Gugi menjelaskan adiknya tersebut berangkat menggunakan sepeda motor matic. Saat pergi, Feni tidak memberikan informasi akan pergi ke mana.

ADVERTISEMENT

"Kalau pergi sih biasanya mah ke rumah temennya, di Sadang (Kopo). Tapi kemarin nggak tahu ke mana, besoknya dicari ke temen-temen nggak ada. Saya tidak tahu sama siapa berangkatnya," katanya.

Gugi baru tahu kondisi Feni setelah diberi tahu adanya video viral adiknya, dari tetangga. Kemudian setelah dilihat dan dipastikan memang video tersebut adalah adiknya. Ia sekeluarga pun langsung ke Garut dan memboyong ke Rumah Sakit Al Ihsan.

"Kondisinya stabil, lumayan sudah bisa diajak ngobrol tapi masih lemes. Semoga pelaku segera ketangkeplah, dihukum sesuai hukum yang berlaku," ucap Gugi.

Dari kejadian itu, Feni diduga menjadi korban begal. Pasalnya hingga saat ini motor yang dikendarainya hilang tidak kembali.

Hingga akhirnya kebenaran terungkap setelah polisi menangkap dalang di balik penikaman Feni. Kasat Reskrim Polres Garut AKP Ari Rinaldo menuturkan, pelaku ditangkap pihaknya bersama personel Polresta Bandung di kawasan Cimaung, Kabupaten Bandung, Kamis (15/8/2024) sore.

"Sudah kita amankan. Kita dibantu Polsek Cimaung," kata Ari kepada wartawan Jumat (16/8/2024).

Menurut informasi yang dihimpun, pelaku ini merupakan pria berinisial L. Ari mengatakan saat ini motifnya sedang diselidiki, tapi korban dan pelaku diduga kuat saling kenal dan memiliki hubungan.

"Ada hubungan khusus. Karena korban dan pelaku ini dari Bandung ke Garut berboncengan," katanya.

Rupanya, malam itu Feni jadi korban pencurian dengan kekerasan yang dilakukan oleh L. Sebab, dari tangan L, polisi juga turut mengamankan sebuah ponsel dan sepeda motor milik Feni.

"Ini dicuri oleh pelaku. Kita juga mengamankan pisau lipat yang diduga kuat digunakan untuk menikam korban," ungkap Ari.

(aau/iqk)


Hide Ads