Surya (50), pelaku pembacok mati penagih utang di Cianjur akhirnya ditangkap. Pelaku sempat kabur ke Kabupaten Bogor usai melakukan aksi kejinya.
Kasatreskrim Polres Cianjur AKP Tono Listianto mengatakan, setelah dilakukan penyelidikan dan pencarian, polisi akhirnya mendapatkan lokasi keberadaan pelaku.
"Kita berhasil mendapatkan informasi jika pelaku ini ada di Cileungsi, Kabupaten Bogor segera anggota berangkat dan akhirnya berhasil menangkap pelaku di tempat persembunyiannya," ujar dia, Jumat (15/3/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut dia, diketahui sesaat setelah kejadian pelaku langsung melarikan diri, menghindari kejaran polisi. "Pelaku langsung kabur setelah membacok para korban. Tapi sekarang sudah berhasil diamankan beserta barang bukti goloknya," kata dia.
Tono menyebutkan, Satreskrim Polres Cianjur masih melakukan pemeriksaan dan memintai keterangan dari pelaku.
"Masih dilakukan pemeriksaan intensif oleh penyidik, kita terus dalami kasusnya. Untuk lengkapnya segera akan kita rilis kasusnya," kata dia.
Diberitakan sebelumnya, Sopyan (45), pria asal Kecamatan Sukaluyu, Cianjur tewas dibacok saat menagih utang kepada Surya (50), Selasa (12/3/2024) dini hari.
Korban dibacok bertubi-tubi menggunakan golok saat diminta datang ke rumahnya, sebab pelaku menjanjikan akan membayar utangnya sebelum sahur.
Selain Sopyan, ternyata ada dua korban lain yang dibacok oleh pelaku lantaran perkara piutang.
Daniel (39), saksi mata mengatakan, saat kejadian, diketahui ada empat orang yang datang untuk menagih utang kepada pelaku.
Menurutnya, korban Sopyan dibacok saat diajak ke kamar oleh pelaku. "Jadi dijanjikan akan dibayar utangnya, diajak ke kamar. Ternyata pelaku langsung mengambil golok dan membacok korban," ujar dia.
Menurut Daniel, setelah korban dibacok pelaku langsung berusaha mengejar keponakan korban. Beruntung keponakan korban berhasil menyelamatkan diri dengan masuk ke dalam warung.
Tidak lama kemudian, lanjut dia, dua penagih utang yang sempat duduk bersama di rumah korban melintas dengan menggunakan sepeda motor.
Saat ditanya kondisi Sopyan, keduanya tidak menjawab dan buru-buru kabur. Tetapi pada bagian kakinya tampak luka akibat bacokan senjata tajam.
(mso/mso)