Suherlan alias Samson kembali berulah di Sukabumi. Preman kampung itu mengamuk dan menyerang tukang ojek secara tiba-tiba. Apa penyebabnya?
Amukan Samson terjadi di Kampung Cihurang, Desa Cidadap, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi pada Minggu (7/1) sore. Warga tiba-tiba marah dan memburu Samson.
Baca juga: Samson Sang Preman Sukabumi Kembali Berulah |
Samson disebut-sebut tiba-tiba mengamuk dan menyerang tukang ojek. Ini bukan kali pertama Samson berulah, sebelumnya diketahui ia sering kali melakukan aksi yang membuat warga ketakutan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mungkin (karena) memang obatnya sudah habis atau karena memang mungkin faktor ekonomi juga sehingga dia banyak pikiran atau gimana gitu kan mungkin. Atau juga misalkan faktor lingkungan juga bisa begitu karena enggak ada yang meraih atau bagaimana gitu," kata Bhabinkamtibmas Polsek Simpenan Polres Sukabumi Bripka Sidik Purnama kepada detikJabar, dalam keterangannya, Senin (8/1/2024).
Samson diketahui beberapa kali menjalani penanganan medis di RS Jiwa, Marzoeki Mahdi Bogor. Dalam setiap aksimya, petugas kerap membawa pria bertubuh kekar itu untuk menjalani pengobatan kejiwaan.
Saat mengamuk kemarin, Samson juga mengalami sejumlah luka. Polisi yang berada di lokasi juga melakukan pencegahan untuk menghindari hal yang tidak diinginkan terjadi.
"Kami petugas berada di lokasi, saat mau mengamankan dia (Samson) warga datang dan langsung melampiaskan amarahnya. Engak mungkin juga dibiarkan," ujar Sidik.
"Tadi tuh ada anggota polsek, termasuk saya juga tadi juga ada dari TKSK juga ada sempet menghalangi nah termasuk Erlan (Samson) sendiri yang jadi korban. Setela itu dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan penanganan lebih lanjut," sambung Sidik.
Diberitakan, sejumlah anggota kepolisian dikabarkan terluka saat mengamankan Suherlan alias Samson dari amukan massa di Kampun Cihurang, Desa Cidadap, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Minggu (7/1/2024).
Informasi dihimpun detikJabar, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 15.00 WIB. Samson yang dikenal sebagai preman kampung entah bagaimana memancing amarah warga. Hal itu memicu perburuan kepada pria bertubuh kekar itu.
"Kabarnya dia lebih dahulu menyerang tukang ojek pakai balok. Untung saja (tukang ojek) pakai helm, saya kemudian dapat telepon katanya dia (Samson) ada di sekitaran masjid di kampung tersebut," kata Bhabinkamtibmas Polsek Simpenan Polres Sukabumi Bripka Sidik Purnama kepada detikJabar.
(sya/dir)