Miras oplosan telah merenggut nyawa 9 warga Kabupaten Subang, Jawa Barat. Dari kesembilan orang tersebut, 8 diantaranya berjenis kelamin laki-laki dan seorang perempuan.
Kapolres Subang AKBP Ariek Indra Sentanu mengatakan, pihaknya menerima informasi insiden maut tersebut pada Minggu (29/10) malam. Dari hasil penelusuran, total warga yang telah menenggak miras oplosan berjumlah 14 orang.
"Data awal yang kami dapatkan yang mengonsumi miras itu kurang lebih ada 14 orang. Sembilan orang dinyatakan meninggal dunia dan yang 5 ada di rumah sakit," katanya, Senin (30/10/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Adapun identitas ke-9 orang yang tewas akibat miras oplosan itu di antaranya Luthfi Gumilar (21), Mulyana (37), Ayi Robiyanto (35), Heri Sutisna (31), Dadang (22), M Budiman (32), Mega Mulyana (30) dan Cahya (42). Sementara seorang perempuan yang tewas bernama Tella Tania (28).
Baca juga: 9 Warga Subang Tewas Akibat Konsumsi Miras! |
Kemudian, 5 warga Subang yang kini masih dirawat akibat menenggak miras oplosan yaitu Asep Supriyatna (28), Yusuf (26), Dendi Riandi (39) dan M Rizki Hadijaya (20). Serta seorang perempuan bernama Mirda Romanda (24) dan anak di bawah umur berinisial RN (16).
Ariek mengungkap, ke-14 warga tersebut telah menenggak miras di salah satu kios di wilayah Bunihayu, Jalancagak, Kabupaten Subang. Saat polisi datang ke lokasi, petugas masih mendapatkan sejumlah orang yang baru selesai menenggak miras oplosan tersebut.
"Tadi malam kami mendapatkan informasi oleh warga bahwasannya ada sekelompok warga mengkonsumsi minuman keras oplosan. Sehingga kami datang ke TKP, kami dapati beberapa pemuda yang selesai mengkonsumsi minuman oplosan," ungkapnya.
Saat ini, penjual miras oplosan tersebut masih diburu polisi. Ia kabur setelah petugas mendatangi kios tempatnya berjualan miras tersebut.
"Tapi dengan cepat kita dari Polres Subang berhasil amankan keluarga dari pengoplos, namun pengoplos tersebut sudah melarikan diri. Mohon doanya semoga bisa kami amankan dengan cepat," pungkasnya.
(ral/yum)