Silent treatment adalah sikap penolakan untuk berkomunikasi secara verbal dengan seseorang. Silent treatment biasanya dilakukan dalam berbagai jenis hubungan, termasuk hubungan romantis.
Dikutip dari detikHealth, terkadang hal ini bisa menjadi bentuk pelecehan emosional. Ini adalah kasus ketika satu orang menggunakannya untuk mengontrol dan memanipulasi orang lain.
Alasan Seseorang Melakukan Silent Treatment
Orang-orang yang melakukan perlakuan diam-diam atau silent treatment biasanya disebabkan oleh sejumlah faktor. Ini termasuk:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
- Penghindaran. Dalam beberapa kasus, orang memilih diam karena tidak tahu apa yang harus dikatakan atau karena tidak ingin terlibat konflik.
- Komunikasi. Seseorang mungkin menggunakan perlakuan diam jika mereka tidak tahu bagaimana mengungkapkan perasaannya tetapi ingin pasangannya tahu bahwa mereka sedang kesal.
- Hukuman. Yakni ketika seseorang mendiamkan orang lain sebagai bentuk hukuman, atau untuk menunjukkan kontrol kekuasaan terhadap mereka, maka termasuk bentuk kekerasan emosional.
Dalam kebanyakan kasus, menerapkan silent treatment bukanlah cara yang produktif untuk mengatasi perselisihan.
Penelitian menunjukkan, baik pria maupun wanita menggunakan silent treatment dalam hubungan. Namun, komunikasi yang jelas dan langsung sangat penting untuk hubungan yang sehat. Menggunakan perlakuan seperti ini mencegah orang menyelesaikan konflik mereka dengan cara yang bermanfaat.
Dampaknya pada Seseorang
Ketika salah satu pasangan ingin membicarakan suatu masalah tetapi pasangannya menarik diri, hal itu dapat menimbulkan emosi negatif seperti kemarahan dan kesusahan. Menurut sebuah penelitian pada tahun 2012, orang yang sering di-silent treatment juga melaporkan tingkat harga diri, rasa memiliki, dan makna hidup yang lebih rendah.
Oleh karena itu, silent treatment dapat berdampak pada kesehatan suatu hubungan, meskipun orang yang melakukan berusaha menghindari konflik. Seseorang yang menghindari konflik dengan orang lain lebih besar kemungkinannya untuk melanjutkan perselisihan karena tidak mempunyai kesempatan untuk membicarakan keluhannya.
Artikel ini telah tayang di detikHealth dengan judul Mengenal Silent Treatment dan Dampaknya pada Seseorang yang Merasakan
(yum/yum)