Aksi kebrutalan geng motor di Kota Sukabumi membuat warga resah. Mereka dengan membabi buta melakukan pemukulan kepada seorang pria hingga terluka parah.
Warga Sukabumi pun berharap tindakan tegas aparat keamanan untuk menindak keganasan kelompok geng motor. Perwakilan tokoh pemuda dan tokoh agama mendukung jajaran kepolisian untuk melakukan tindakan tegas dan terukur.
Salah satu tokoh Kota Sukabumi, Faturrahman (43) mengatakan, peristiwa kekerasan geng motor itu membuat warga merasa resah dan tak aman untuk beraktivitas di malam hari. Mereka dihantui perasaan takut menjadi korban kekerasan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Banyak warga yang ketakutan apalagi banyak aktivitas masyarakat di waktu malam. Kami meminta langkah tindakan tegas terukur (tembak di tempat) dari kepolisian mengingat kejadian ini terus berulang. Meskipun tahun-tahun sebelumnya sudah dilakukan kesepakatan (deklarasi damai)," ujar Faturahman kepada detikJabar, Selasa (27/6/2023).
Lebih lanjut, ia juga meminta agar Pemerintah Kota Sukabumi segera mengambil langkah untuk penanganan dan pencegahan geng motor. Warga pun, kata dia, tak bisa bertindak sendiri.
Senada dengan salah satu tokoh agama, Abi Khalil Asubki. Dia juga mendorong polisi untuk bertindak tegas agar kejadian serupa tak terjadi lagi. Hal itu juga menghindari warga yang main hakim sendiri.
"Geng motor yang menyerang warga sudah melampaui batas. Polisi harus lakukan langkah tegas terukur bila perlu tembak di tempat. Sebelum masyarakat yang turun sendiri," ujar Abi Kholil.
Sebelumnya, Polres Sukabumi Kota jamin keselamatan warga Kota Sukabumi untuk melaksanakan kegiatan di malam hari. Dia juga memperingatkan kelompok geng motor untuk tidak berbuat onar. Pihaknya tak akan segan-segan untuk menindak tegas bahkan melakukan tembak di tempat jika sudah membahayakan warga dan aparat.
"Saya pastikan silahkan masyarakat melaksanakan aktivitas seperti sedia kala. Bahwa kami akan menjamin keamanan di wilayah Kota Sukabumi, karena kami sudah menempatkan personel kita dari Reskrim, Intel di titik-titik tertentu," ujar Kapolres Sukabumi Kota, AKBP Ari Setyawan Wibowo.
"Kami berkomitmen di Sukabumi Kota akan melaksanakan tindakan tegas kepada para pelaku yang coba mengganggu keamanan. Apabila membahayakan (masyarakat) ataupun petugas kita akan melaksanakan tindakan tegas terukur. Sekali lagi, kami akan melaksanakan tindakan tegas terukur. Silahkan yang coba-coba bersembunyi di mana pun akan kami kejar," tegasnya.
(mso/mso)