Polisi menggelar rekonstruksi pembunuhan sadis yang menimpa Mi'an. Petani di Tasikmalaya itu dihabisi lantaran dituduh menyantet tetangganya.
Rekonstruksi berlangsung di Mapolres Tasikmalaya pada Rabu (21/6/2023). Dalam rekonstruksi tersebut, polisi menghadirkan tersangka bernama Rukiman dan kuasa hukumnya. Sejumlah saksi yang pernah diperiksa juga turut dihadirkan.
Ada 43 adegan yang dilakoni tersangka dalam rekonstruksi tersebut. Adegan dimulai saat Rukiman berangkat, menghabisi nyawa Mi'an dan saat korban dibawa ke rumah sakit.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam rekonstruksi terungkap, korban dihabisi saat berpapasan di kebun. Korban dibacok golok saat tengah menyimpan rumput. Saat itu, korban menyimpan rumput guna berbincang dengan tersangka.
Bahkan saking sadisnya, Mi'an dibacok terus menerus meskipun korban dalam keadaan terluka. Korban dibacok golok.
"Jadi memang semua hantaman golok ke korban itu mematikan. Kita reka adegan 43 adegan sampai ada adegan pembunuhan mulai adegan 18 sampai 30-an," kata Kasat Reskrim Polres Tasikmalaya AKP Ari Rinaldo.
Polisi menegaskan motif pembunuhan Mi'an, gara-gara dendam kesumat. Korban dituduh telah menyantet pelaku dan keluarganya hingga sakit bertahun-tahun.
"Kalau hal terbaru masih seputar motif masih sama, dendam kesumat karena korban disangka nyantet tersangka," kata Ari.
Sekedar diketahui, jasad Mi'an ditemukan tak bernyawa bersimbah darah di area perkebunan Desa Bantarkalong, Kecamatan Cipatujah, Kabupaten Tasikmalaya pada Kamis (11/5/2023).
Belakangan diketahui, Mi'an menjadi korban pembunuhan yang dilakukan oleh tetangganya sendiri. Dendam jadi motif di balik aksi pembunuhan sadis tersebut.
(dir/dir)