Kasus penculikan remaja putri lulusan SMK, Keysa Aurelia Arsina (19) membetot perhatian publik. Aksi penculikan yang disertai dengan kekerasan terhadap Keysa itu viral di jagat maya. Keysa diculik oleh mantan kekasihnya dan disekap di apartemen semalaman.
Video detik-detik penculikan Keysa itu beredar di media sosial (medsos). Pelakunya bernama Rizky yang dibantu temannya. Keysa diculik di kawasan kompleks Kawaluyaan Kota Bandung pada Minggu (7/5) malam. Aksi pelaku itu terekam CCTV.
Dalam rekaman CCTV itu, tampak dua pria datang ke rumah teman korban di Jalan Kawaluyaan menggunakan sepeda motor. Pelaku memaksa korban naik ke motor. Sedangkan, teman pelaku yang mengemudikan motor tersebut. Dalam rekaman video yang beredar, korban sempat teriak meminta tolong.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Polisi saat ini masih memberu pelaku yang membantu Rizky menculik Keysa. Sedangkan, Rizky kini mendekam di tahanan Polrestabes Bandung. Penculik keji itu ditangkap di wilayah Ciparay, Kabupaten Bandung, Selasa (9/5) dini hari. Di tangannya, polisi juga menyita senjata tajam yang diduga digunakan pelaku saat menculik Keysa. Sementara itu, Keysa pada Senin (8/5) malam di kawasan Lapangan Saparua, Kota Bandung.
Saat kejadian penculikan, Keysa dipaksa keluar dari mobil berwarna putih. Ia dipaksa naik ke atas motor oleh dua orang pria. Keysa nampaknya mengenal kedua pria tersebut.
"Ih jangan kayak gitu, kok kayak gitu sih," teriak Keysa sembari menepis tangan salah seorang pria yang memaksanya naik ke atas motor. Seorang pria lainnya bersiap mengendarai motor matic tersebut.
Isak tangis tak memberi kedua pria tersebut belas kasihan. "Ayo naik dulu teh," ujar salah satu pria. Keysa terpaksa naik ke atas motor sambil diapit kedua pria tersebut. Hanya butuh waktu kurang lebih satu menit, Keysa berhasil dibawa pergi.
Saat motor melaju, Keysa berusaha berteriak meminta pertolongan. Namun lama kelamaan suara itu tidak terdengar seiring menjauhnya motor dari lokasi dugaan penculikan di Jalan Kawaluyaan Indah IV Bandung.
"Kami mendapatkan informasi adanya berita viral penculikan seorang wanita, dari situ kami bergerak. Alhamdulillah tadi malam berhasil kita amankan tersangka inisial R di Ciparay," kata Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Budi Sartono.
"Jadi korban dulu kita temukan di Lapangan Saparua. Dari korban kita telusuri tersangka kita amankan jam 2 dini hari. Sekarang (tersangka sedang diperiksa mendalam di Polrestabes. Dugaan awal memang penculikan karena ada ancaman kekerasan dengan senjata tajam (terhadap korban)," kata Budi.
Keterangan ini sama dengan penuturan saksi mata yang juga teman Keysa, Naufal. Ia menyaksikan Keysa diculik oleh mantannya yang membawa senjata tajam.
Penyidik juga menemukan sisa narkotika dari tangan pria berinisial R tersebut. "Dari tersangka kita juga amankan bekas, sisa-sisa pakai narkotika, nanti bisa kita kembangkan dari situ," kata Budi.
Namun, Budi belum mau membeberkan soal temuan narkoba dari tangan pelaku penculikan itu. Saat ini Budi mengatakan, pihaknya masih mendalami motif hingga kronologi dugaan penculikan tersebut. "Sekarang kita masih dalami, korban dan tersangka masih kita periksa mendalam. Termasuk apakah memang ada hubungan yang lain, atau penculikan murni masih kita dalami," tuturnya.
Kini Keysa sudah ditemukan dan bertemu kembali dengan orang tuanya. Setelah menjalani pemeriksaan, Keysa kini sudah berada di rumahnya di Baleendah bersama ortunya. "Saya baru sampai rumah. Sudah ditemukan, dan sudah di rumah sekarang (Keysa)," kata Hilda kepada detikJabar, Selasa (9/5/2023).
(sud/dir)