Abdul Aziz digelandang ke Mapolres Cimahi usai membacok tetangganya sendiri di Kampung Cisasawi, RT 02/05, Desa Cihanjuang, Kecamatan Parongpong, Kabupaten Bandung Barat (KBB).
Korban atas nama Khoerudin (52) juga merupakan Ketua DKM Al Hidayah. Ia dibacok terduga pelaku saat sedang dalam perjalanan pulang usai Salat Dzuhur pada Senin (17/4/2023) siang.
Kapolres Cimahi AKBP Aldi Subartono mengatakan terduga pelaku dipastikan mengenal korban karena mereka tinggal di kampung yang sama.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pelaku dan korban itu saling kenal. Cuma akan kita dalami lagi hubungannya itu apa," ujar Aldi saat ditemui di Mapolres Cimahi, Selasa (18/4/2023).
Baca juga: Sulitnya Mencari Terang di Cadas Pangeran |
Berdasarkan hasil pemeriksaan awal, Aldi mengatakan motif terduga pelaku membacok korbannya karena sakit hati sempat dibentak oleh korban.
"Motif dari terduga pelaku ini karena kesal pernah dimarahi oleh korban. Akhirnya karena kesal itu dia nekat melakukan pembacokan terhadap korban," tutur Aldi.
Sementara itu Kepala Desa Cihanjuang Gagan Wirahma mengatakan terduga pelaku masih bertetangga dengan korban. Aksi pembacokan itu bahkan dilakukan di gang dekat rumah korban.
"TKP-nya di dalam gang sempit, jadi korban sedang jalan pulang setelah Salat Zuhur. Pelaku memang warga situ, sudah tinggal lama kalau tidak salah dari 14 tahun lalu," tutur Gagan.
Berdasarkan keterangan warga setempat, pelaku juga dikenal sosok yang baik namun tak banyak berinteraksi dengan warga lainnya. Namun diketahui ia mengidap penyakit epilepsi.
"Kalau kesehariannya ya biasa saja, tidak meresahkan. Pelaku ini ini informasinya punya penyakit epilepsi, tapi nanti yang menjelaskan kondisi pelaku itu kan dokter yang berwenang," kata Gagan.
Saat terduga pelaku ditangkap, pihaknya juga sempat juga menanyakan motif di balik aksi berdarah itu. Dan ternyata pelaku merasa sakit hati pada korban.
"Jawabannya memang karena sakit hati, cuma sakit hatinya apa nggak jelas. Soalnya sepengetahuan kami di sini, Pak Khoerudin itu orangnya baik," kata Gagan.
(mso/mso)