Aksi Santuy Maling di Sukabumi Usai Gasak Emas hingga Tas Branded

Aksi Santuy Maling di Sukabumi Usai Gasak Emas hingga Tas Branded

Siti Fatimah - detikJabar
Sabtu, 15 Apr 2023 20:31 WIB
Ilustrasi Pencurian Rumah
Ilustrasi (Foto: Edi Wahyono/detikcom).
Sukabumi -

Aksi pencurian yang nyeleneh terjadi di Kota Sukabumi. Sebelum membawa kabur barang-barang korban, kelompok maling masih sempat-sempatnya ngopi di bulan suci Ramadan.

Aksi pencurian emas dan barang berharga tersebut terjadi di Jalan Sriwedari nomor, D41, Kelurahan Sriwedari, Kecamatan Gunungpuyuh, Kota Sukabumi pada Jumat (14/4) siang. Maling itu beraksi di rumah Beta dan terekam CCTV, terlihat ada empat orang pria menggunakan dua motor.

Beta mengatakan, aksi pencurian itu terjadi saat rumah kosong dan korban sedang melaksanakan acara di Jakarta. Saat itu korban melihat kondisi pintu rumah dijebol dan meja makan ada gelas bekas kopi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jumat malam kita pulang dari Jakarta pas kita nyampe di rumah mau nyalain lampu sedangkan lampu dari awal nyala. Pas mau masuk ke dalam (ternyata) keadaan pintu tidak terkunci. Sedangkan kunci kita yang bawa," kata Beta kepada detikJabar di lokasi, Sabtu (15/4/2023).

"Sempat ngopi dulu. Keadaan di dalam itu meja makan awalnya rapi nggak ada apapun, pas kita pulang ada bekas kopi, terus ada bungkus kopi saset," sambungnya.

ADVERTISEMENT

Saat diperiksa ke dalam kamar, barang-barang korban sudah berantakan. Korban kehilangan satu box emas dan barang mewah lainnya seperti jam tangan dan tas.

"Kita nyalakan lampu ternyata di dalam sudah berantakan, jam tangan dua merk Dior hilang, tas Gucci, Hermes dan perhiasan gelang, anting di dalam box," ungkapnya.

Total kerugian yang dialami korban ditaksir mencapai Rp200 juta. Pihaknya menuturkan sudah ada beberapa orang yang dicurigai terlihat dari postur tubuh dan plat nomor kendaraan, namun demikian ia masih menunggu niat baik pelaku untuk mengembalikan barang curian.

"Kita cari dulu semampu kita, nunggu iktikad baik saja, kita nggak bakal ngapa-ngapain yang penting dia ada niatan baik mengakui kesalahannya. Ada (yang dicurigai) ya kalau bisa tolonglah kembalikan lagi dan minta maaf, kita pasti memaafkan kok," ucap dia.

Sementara itu, Kasi Humas Polres Sukabumi Kota Iptu Astuti Setyaningsih mengatakan, kabar pencurian itu masih diselidiki Polsek Gunungpuyuh. "Mohon waktu koordinasi dengan Polsek Gunungpuyuh," kata Astuti.

(mso/mso)


Hide Ads