Viral Santri di Cimahi Dibegal Saat Mau Salat Subuh

Viral Santri di Cimahi Dibegal Saat Mau Salat Subuh

Whisnu Pradana - detikJabar
Rabu, 29 Mar 2023 13:56 WIB
The death of a deaf man who was shot after a North Carolina Highway Patrol officer tried to pull him over for speeding is being investigated (AFP Photo/Joshua Lott)
Ilustrasi (Foto: AFP Photo/Joshua Lott)
Cimahi -

Aksi pembegalan terhadap seorang bocah di wilayah Kota Cimahi viral di media sosial. Dalam informasi yang beredar, korbannya mengalami luka akibat sabetan senjata tajam.

Narasi yang beredar di media sosial disebutkan kalau korbannya merupakan seorang santri laki-laki di Diniyah Takmiliyah (DT) Nurul Iman, Jalan Hercules, Kompleks Melong Green.

'Santri DT Nurul Iman Hercules menjadi korban pembegalan di gerbang Kompleks Melong Green Garden, arah menuju Avisena, tepatnya dibelokan Indomaret. Santri kami tadi berangkat dari rumah sekitar pukul 04.30 menuju mesjid Nurul Iman untuk sholat shubuh dan tadarus, tiba tiba didengkek leher kemudian diminta HP nya'. demikian penggalan informasi yang beredar di media sosial, sebagaimana dikutip detikJabar pada Rabu (29/3/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dede Sambas (45), juru parkir minimarket di samping lokasi pembegalan tersebut mengatakan peristiwa pembegalan itu terjadi pada Selasa (28/3) pukul 04.30 WIB.

"Kalau kronologis jelas kejadiannya saya kurang tahu, tapi memang ada kejadian pembegalan di sini. Korbannya anak kecil yang mau ke masjid," kata Dede saat ditemui.

ADVERTISEMENT

Dede mengatakan dari informasi yang diketahui, korban didekati oleh pelaku yang berjumlah dua orang. Saat di lokasi kejadian pelaku melukai korban dan mengambil barang berharganya.

"Jadi dia dipepet sama dua orang naik motor. Anaknya katanya dilukai juga. Yang diambil itu HP-nya," kata Dede.

Saat kejadian kondisi jalan di gerbang masuk Kompleks Melong Green sedang sepi. Sehingga tak banyak saksi yang melihat kejadian pembegalan itu berlangsung.

"Nah kebetulan sepi di sini, saksi matanya juga nggak ada. Cuma ada yang punya kios, dia dengar ada yang minta tolong. Pas dicek keluar sudah nggak ada siapa-siapa," ujar Dede.

Sementara itu Kasi Humas Polres Cimahi AKP Hendra Solih Hidayat membenarkan peristiwa pembegalan tersebut. Saat ini kasus tersebut ditangani Unit Reskrim Polsek Cimahi Selatan.

"Kami sudah terima laporan kejadiannya. Saat ini kasusnya ditangani Unit Reskrim Polsek Cimahi Selatan dibantu Satreskrim Polres Cimahi," kata Hendra.




(dir/dir)


Hide Ads