Insiden ambruknya papan reklame raksasa di perempatan Kiaracondong, Jalan Soekarno Hatta, Kota Bandung kini tengah diselidiki. Polisi sedang memburu pemilik papan reklame itu setelah mengakibatkan 3 orang mengalami luka-luka.
"Iyah benar. Nanti akan kita cari siapa pemiliknya," kata Kasat Reskrim Polrestabes Bandung AKBP Agah Sonjaya saat dihubungi detikJabar via pesan singkat WhatsApp, Senin (27/3/2023).
Agah menyatakan, polisi masih mencari identitas pemilik papan reklame itu. Polisi rencananya akan memanggil si pemilik tersebut untuk diperiksa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Iyah nanti akan dimintai keterangan," singkatnya.
Sebelumnya diberitakan, papan reklame yang ambruk di perempatan Kiaracondong, Jalan Soekarno Hatta, Kota Bandung mengakibatkan 3 orang luka-luka. Hingga Minggu (26/3) kemarin, satu korban di antaranya dilaporkan masih koma dan masih menjalani perawatan di RS Al Islam, Kota Bandung.
Informasi yang diperoleh, 3 korban akibat ambruknya papan reklame itu yakni Syamsul Bachri (42), Wily Santosa (21) dan Satrio Banta (29). Adapun korban yang kondisinya masih koma yaitu Satrio Banta, warga Cinunuk, Kecamatan Cileunyi, Kabupaten Bandung.
Menurut laporan, korban saat itu sedang mengendarai sepeda motor matik berplat nomor D 2986 VDW. Korban dilaporkan mengalami patah tangan, kaki dan tulang iganya mengalami keretakan.
(ral/yum)