Langkah Polisi Jaga Ramadan di Sukabumi Tetap Aman

Langkah Polisi Jaga Ramadan di Sukabumi Tetap Aman

Syahdan Alamsyah - detikJabar
Rabu, 22 Mar 2023 22:30 WIB
Polisi berjaga di lokasi yang diduga tempat perang sarung.
Polisi berjaga di lokasi yang diduga tempat perang sarung. (Foto: Siti Fatimah/detikJabar)
Sukabumi -

Menjelang Ramadan 2023, Polres Sukabumi melakukan beragam upaya untuk menjaga pelaksanaan bulan suci tetap aman. Kapolres Sukabumi AKBP Maruly Pardede mengatakan salah satu upaya yaitu mengoptimalkan peran Bhabinkantibmas di setiap desa untuk mengantisipasi gangguan kamtibmas.

"Para Kapolsek jajaran dan Bhabinkamtibmas telah mendengar curhatan masyarakat terkait situasi terutama menjelang datangnya bulan suci Ramadan tahun ini. Saya meminta di wilayah nanti tidak ada lagi kegiatan semacam sahur keliling atau sahur on the road, kebut-kebutan menjelang buka puasa, perang sarung dan sebagainya," kata Maruly, Rabu (23/3/2023).

Maruly juga memerintahkan para kapolsek, agar menempatkan mobil patroli di tempat yang rawan terjadinya gangguan. "Mobil patroli stand by di tempat-tempat rawan gangguan, lampu rotator dinyalakan sehingga masyarakat tahu polisi ada yang patroli. Ada personel yang siaga," imbuhnya.

Maruly juga menjadikan tolak ukur kedekatan Bhabinkamtibmas dengan masyarakat sebagai bentuk profesionalitas anggotanya yang tersebar untuk bertugas di setiap desa.

"Bhabinkamtibmas harus bisa bermanfaat bagi masyarakat, kalau masyarakat saat ditanya dan mengenal petugas, berarti petugas Bhabinkamtibmas melakukan apa yang telah diperintahkan. Saya bersama para PJU akan selalu mengecek pelaksanaan tugas para Bhabinkamtibmas di lapangan," jelas Maruly.

Polres Sukabumi juga memusnahkan berbagai jenis narkotika dan psikotropika berbagai jenis termasuk minuman keras dan ganja sintetis atau sinte. Pemusnahan barang bukti itu dilakukan pada Selasa (31/3/2023) petang.

"Kami melaksanakan pemusnahan barang bukti pelaksanaan hasil operasi Pekat Lodaya 2023, menjelang bulan suci ramadan 1444 H. Barang bukti yang berhasil diamankan hasil dari operasi pekat ada beberapa kriteria, knalpot brong, miras, obat obatan keras, narkotika baik itu sabu maupun ganja, ganja daun maupun sintetis, berikutnya petasan," kata Maruly.

Catatan yang diperoleh detikJabar, narkotika jenis ganja yang dimusnahkan sebanyak 345,3 gram, sabu sebanyak 5,2 gram, obat keras terbatas 23.316 butir dan Sinte sebanyak 7 gram. Selain itu terdapat minuman keras 5.455 botol.

Pemusnahan dilakukan dengan cara beragam, untuk knalpot brong dihancurkan dengan cara di potong dan digepengkan, untuk miras dihancurkan dengan stoom wals, obat obatan terlarang diblender dan dibuang ditempat tidak bisa dipergunakan lagi lalu ganja dan obat-obatan dimusnahkan dengan cara dibakar.

"Jumlahnya bervariasi, untuk knalpot sekitar 1300 batang adalah hasil razia yang dilakukan secara masif, keseluruhan barang bukti salah satunya miras ini berasal dari berbagai tempat hasil pelaksanaan operasi pekat di 29 polsek maupun di wilayah yang ter-backup Polres Sukabumi," pungkas Maruly.

(sya/iqk)


Hide Ads