Ferdy Sambo divonis hukuman mati. Mantan Kadiv Propam Polri ini terbukti bersalah melakukan pembunuhan berencana terhadap Brigadir Yosua. Vonis mati itu dibacakan majelis hakim dalam sidang di PN Jakarta Selatan, Senin (13/2/2023).
Sidang vonis terhadap Ferdy Sambo jadi perhatian masyarakat Indonesia hari ini. Hampir semua stasiun televisi, menyiarkan proses persidangan. Hal itu jadi kesempatan bagi warga untuk menyaksikan jalannya sidang. Bahkan tak sedikit yang menggelar 'nonton bareng' sidang Sambo.
Seperti yang dilakukan sejumlah warga di Kota Bandung, Jawa Barat. Berlokasi di sebuah warung yang berada dekat dengan Masjid DPP Persis, sebuah televisi menayangkan siaran langsung sidang Sambo.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di warung itu, ada lima orang dari berbagai profesi menyaksikan sidang dari layar kaca. Sesekali penonton berganti, namun tayangan televisi itu tak pernah diganti.
Pemilik warung mengatakan sengaja menayangkan sidang vonis Ferdy Sambo. Bahkan dia mengaku sudah sejak sebelumnya selalu mengikuti perkembangan kasus tersebut.
"Kalau kita mah masyarakat inginnya vonis sesuai tuntutan, hukum ditegakkan lah ya. Seberat-beratnya, karena ini kan berkaitan dengan nyawa orang," kata Jajang, salah seorang warga yang menonton sidang vonis Ferdy Sambo.
Meski hanya warga biasa, dia kesal dengan kasus Sambo yang menurutnya berlarut-larut. Masyarakat kata Jajang dibuat bingung dengan pengakuan yang dilontarkan eks jenderal bintang dua itu.
"Ini kan hakim korek-korek terus soal pelecehan seksualnya, saya tidak percaya ada pelecehan seksual. Fokus sama pembunuhannya. Apalagi Sambo itu kan menunjukkan seperti tidak menyesal," kata Jajang.
Sementara itu, Fredi salah seorang warga lainnya mengaku gregetan dengan kasus pembunuhan terhadap Brigadir Yosua. Ia berharap Ferdy Sambo mendapatkan vonis seberat-beratnya.
"Hukum harus ditegakkan. Apapun itu, harus tegak. Jangan sampai masyarakat lupa, harus ada keadilan dalam kasus ini," ucap Fredi.
Dalam nobar tersebut, perbincangan soal Ferdy Sambo mengalir begitu saja. Warga menyinggung soal kebusukan Sambo.
"Ferdy Sambo ini kan promosinya cepat ya, katanya mengejar jabatan Kapolri. Tapi, Tuhan memperlihatkan siapa sebenarnya yang asli sebelum dikasih jabatan tinggi," kata Fredi.
Fredi berharap vonis untuk Sambo sesuai dengan apa yang diperbuat. Ia meminta hakim harus adil. Sekadar diketahui, Ferdy Sambo dituntut penjara seumur hidup dalam kasus pembunuhan rencana.
Senada disampaikan, Bambang. Ia mengaku kerap menonton sidang Ferdy Sambo di televisi. Bambang berharap penegakkan hukum di Indonesia tidak tumpul ke bawah.
"Tegakan hukum, gemes lihatnya," singkat Bambang.
(iqk/orb)