Nasi Liwet hingga Tawa Wowon Usai Bunuh Istri dan Anak Tiri

Wowon (60), pelaku pembunuhan berantai Cianjur-Bekasi benar-benar berdarah dingin. Bahkan pelaku sempat makan liwet bersama dengan tetangga kontrakannya di Cipeuyeum, Kecamatan Haurwangi, Cianjur usai membunuh istri dan anak tirinya di Bekasi.

Mega Mulyati (20), tetangga kontrakan Wowon, mengaku terakhir melihat pelaku Wowon pada Kamis (12/1/2023) malam. Pelaku datang ke rumah kontrakannya untuk membawa Salsa ikut pergi sambil membereskan barang-barang di kontrakan.

Kepadanya Wowon mengaku akan pindah ke Bekasi dalam beberapa waktu. Setelah itu Wowon akan pergi ke Bandung.

"Pak Wowon datang sendirian, katanya Bu Ai dan anak-anaknya yang lain sudah di Bekasi. Ke sini awalnya mau bawa pergi Salsa, tapi Salsanya tidak mau ikut, katanya mau ketemu ayah kandungnya saja. Setelah itu Pak Wowon fokus beres-beres barang di kontrakan," ujar Mega, Selasa (24/1/2023).

Mega menjelaskan Wowon yang datang setelah magrib sempat ikut makan liwet bersama dia dan tetangga kontrakan lainnya. Wowon pun sempat tertawa di sela kegiatan makan bersama itu.

"Kita makan liwet bareng, ketawa-ketawa juga. Saat itu Pak Wowon seperti tidak punya masalah, apalagi kelihatan gelisah seperti sudah melakukan tindak kriminal," ucap Mega.

Dia mengaku saat itu dirinya dan para tetangga juga tidak tahu Ai dan anak-anaknya meninggal diracun Wowon dan dua pelaku lainnya.

"Kita tidak tahu Bu Ai meninggal, baru tahu sehari setelahnya. Kaget juga, semalam saya makan bersama dengan pelaku pembunuhan Bu Ai dengan anak-anaknya," ungkapnya..

Mega menyebut Wowon seperti pembunuh berdarah dingin yang tampak biasa saja usai membunuh. "Ekspresinya biasa saja, makanya kita tidak curiga. Sudah seperti pembunuh berdarah dingin yang sudah tidak segan bunuh orang dan bersikap tidak terjadi apa-apa," kata Mega.

Mengetahui Wowon pelaku pembunuhan berantai, Mega juga merasa khawatir usai makan bersama Wowon. Dia khawatir makanan semalam juga ditaburi racun oleh pelaku.

"Sempat takut juga, yang dimakan ditaburi racun atau tidak. Takutnya saya kan dekat dengan Bu Ai selama di kontrakan, sehingga saya jadi sasaran juga," kata dia.

Diberitakan sebelumnya, Wowon bersama dua rekannya yakni Solihin dan Dede ditetapkan sebagai tersangka kasus pembunuhan berantai di Bekasi dan Cianjur, Jawa Barat. Hingga saat ini tercatat ada 9 korban, terdiri dari istri, anak, mertua dan sejumlah TKW.