Polisi masih menyelidiki kasus dugaan pembunuhan siswi SMP di Tasikmalaya berinisial PA. Sejumlah saksi diperiksa untuk menentukan tersangka.
"Kami tentu terus berupaya mengungkap kasus tewasnya pelajar SMP ini. Upayanya kita periksa saksi sampai 20 orang," kata Kasat Reskrim Polres Tasikmalaya AKP Ari Rinaldo, Jumat (23/12/2022).
Saksi yang diperiksa mulai dari anggota keluarga, tetangga, masyarakat sekitar hingga teman-teman korban. Namun, sejauh ini belum ada yang ditetapkan tersangka.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, Ari memastikan dalam waktu dekat, pihaknya akan segera mengumumkan siapa tersangka pembunuhan perempuan warga Desa Cipicung, Kecamatan Culamega, Kabupaten Tasikmalaya tersebut.
"Dalam waktu dekat ini, mudah-mudahan kami akan menetapkan (siapa) tersangkanya," ucap Ari.
Sekadar diketahui, seorang pelajar perempuan berinisial PA (13) ditemukan tewas penuh luka di rumah neneknya di Desa Cipicung, Kecamatan Culamega, Kabupaten Tasikmalaya, Rabu (30/11/2022) petang.
Dari informasi yang diperoleh, korban mengalami luka akibat benda tajam di beberapa bagian tubuhnya. Kasat Reskrim Polres Tasikmalaya AKP Ari Rinaldo, membenarkan peristiwa tersebut. Pihaknya masih menyelidiki kematian korban. "Betul ada kejadiannya, jenazah sudah dievakuasi ke RSUD SMC. Kami masih menyelidikinya," kata Ari, Kamis (1/12/2022).
(dir/dir)