.webp)
Satreskrim Polres Subang sudah terima hasil otopsi temuan tengkorak manusia utuh yang ditemukan warga di perkebunan bekas tebu, Desa Gembor, Kecamatan Pagaden, Kabupaten Subang dari Rumah Sakit Bhayangkara Indramayu.
Kasat Reskrim Polres Subang AKP Deni Nurcahyadi, mengatakan hasil otopsi sementara dari tengkorak manusia tersebut yang dilakukan oleh Dokter Rumah Sakit Bhayangkara Indramayu tidak ditemukan tanda-tanda akan kekerasan.
"Berdasarkan hasil otopsi sementara yang sudah kami terima dari Rumah Sakit Bhayangkara Indramayu tidak ada tanda-tanda kekerasan dari temuan tengkorak manusia utuh tersebut," ujar Deni saat ditemui detikJabar di Mapolres Subang, Rabu (28/9/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Deni menyebut, dari hasil otopsi sementara tersebut usia korban diperkirakan masih berusia 17 hingga 27 tahun dan juga menduga korban berjenis kelamin laki-laki. "Diperkirakan usia dari 17 tahun sampai 27 tahun dan berjenis kelamin laki-laki," katanya.
Sementara itu, masih kata Deni, untuk mengetahui identitas pasti dari tengkorak manusia tersebut, jajaran Satreskrim Polres Subang akan mengirimkan sample beberapa potongan tulang belulang manusia itu ke Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Mabes Polri.
"Untuk lebih lanjut sample tengkorak tersebut langsung kami bawa ke Puslabfor Mabes Polri buat mengetahui identitas pasti dari tengkorak manusia," ungkapnya.
Seperti diketahui, warga dari Desa Gembor, Kecamatan Pagaden, Kabupaten Subang digegerkan dengan temuan tulang belulang manusia utuh. Tengkorak tersebut ditemukan pada Minggu (25/9/2022) sore.
(dir/dir)
