Anak Bunuh Bapak Kandung di Ngawi karena Bosan Merawat

Kabar Nasional

Anak Bunuh Bapak Kandung di Ngawi karena Bosan Merawat

Tim detikNews - detikJabar
Sabtu, 17 Sep 2022 13:45 WIB
Klitih Itu Apa? Pergeseran Makna di Balik SriSultanYogyaDaruratKlitih
Ilustrasi (Foto: detikcom)
Ngawi -

Polisi menetapkan Fahri Wahyu Erfanto sebagai tersangka kasus pembunuhan. Fahri tega menghabisi Wachid (51), ayah kandungnya.

Kepada petugas, Fahri mengaku bosan menemani ayahnya yang mengalami strok. Ia mengaku ingin merantau.

"Dari keterangan beberapa saksi memang tersangka mengarah ke anak korban yang setiap hari menjaganya. Dari pengakuannya bosan merawat orang sakit dan ingin merantau," ujar Wakapolres Ngawi Kompol Hendry Ferdinand Kennedy dikutip dari detikJatim, Jumat (16/9/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tersangka sakit hati. Tersangka meminta uang kepada korban untuk merantau. Namun, korban tak memberinya.

"Selama ini tersangka tinggal bersama korban karena menganggur dan sekaligus menjaganya," jelas Hendry.

ADVERTISEMENT

Sebelumnya, lansia di Ngawi, Wachid (51) tewas bersimbah darah. Polisi langsung memburu anak kandung korban yang kabur.

Wachid merupakan warga Desa Gayam, Kendal, Kabupaten Ngawi. Ia ditemukan tewas bersimbah darah di rumah kontrakan, Desa Dadapan, Jumat (9/9) malam.


Artikel ini telah tayang di detikNews dengan judul Pria di Ngawi Bunuh Ayahnya karena Bosan Merawat dan Ingin Merantau. Baca selengkapnya di sini.

(sud/iqk)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads