Bantahan Ferdy Sambo Disebut Orang Terakhir Penembak Yoshua

Kabar Nasional

Bantahan Ferdy Sambo Disebut Orang Terakhir Penembak Yoshua

Tim detikNews - detikJabar
Sabtu, 10 Sep 2022 17:50 WIB
Pengertian Obstruction of Justice yang Jerat Sambo dkk di Kasus Brigadir J (Foto Ferdy Sambo saat rekonstruksi)
Irjen Ferdy Sambo (Foto: Rifkianto Nugroho)
Bandung -

Pengacara Ferdy Sambo, Arman Hanis, membantah keterangan Bharada Richard Eliezer alias Bharada E, yang menyebut kliennya menjadi orang terakhir yang menembak ke Brigadir Yoshua Hutabarat atau Brigadir J.

"Dalam pemeriksaan klien kami dan pada saat pemeriksaan konfrontasi, klien kami dan tersangka yang lain membantah hal tersebut," kata Arman kepada wartawan seperti dikutip dari detikNews, Sabtu (10/9/2022).

Sebagai informasi, keterangan Bharada E itu disebut disampaikan dalam uji kebohongan yang menyatakan Bharada E memberi pernyataan jujur. Arman menyebut keterangan Bharada E soal pelaku penembakan tersebut akan diuji di persidangan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sehingga atas keterangan Bharada E tersebut semuanya akan diuji fakta-faktanya dalam persidangan," ujarnya.

Kesaksian Bharada E Soal Pelaku Penembakan

ADVERTISEMENT

Sebelumnya polisi melakukan pemeriksaan dengan alat pendeteksi kebohongan (lie detector) kepada Bharada Richard Eliezer alias Bharada E dalam kasus pembunuhan Brigadir Yoshua.

Pengacara Bharada E, Ronny Talapessy, mengungkap apa yang disampaikan kliennya hingga dinyatakan jujur lewat hasil uji kebohongan.

Ronny awalnya menjelaskan Bharada E mulai dites dengan lie detector sejak menyatakan diri ingin terbuka. Dia mengatakan Bharada E saat itu diuji dengan lie detector terkait apa yang terjadi di rumah dinas Ferdy Sambo di Kompleks Polri, Duren Tiga, Jakarta Selatan.

"Klien saya ini sudah dites lie detector sebulan lalu setelah dia mau terbuka jujur apa yang terjadi. Lie detector yang ditanyakan ke klien saya terkait dengan peristiwa di Duren Tiga," kata Ronny saat dihubungi, Sabtu (10/9).

Ronny mengatakan salah satu poin penting yang ditanyakan ialah siapa yang menembak Brigadir Yoshua di rumah dinas Ferdy Sambo pada Jumat (8/7) sore. Bharada E, katanya, mengakui dirinya yang pertama menembak Yoshua dan Ferdy Sambo merupakan orang terakhir yang menembak Yoshua.

"Salah satu poin krusial adalah siapa saja yang menembak J (Brigadir J). Klien saya menjawab 'Saya pertama dan FS yang menembak terakhir'," ujar Ronny menjelaskan pengakuan Bharada E.

Bharada E bersama dua tersangka lain, Kuat Ma'ruf dan Bripka Ricky Rizal disebut berkata jujur saat pemeriksaan dengan alat pendeteksi kebohongan atau lie detector. Sementara hasil uji kebohongan dua tersangka lain, yakni Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi, serta seorang saksi bernama Susi belum dibuka ke publik.

Artikel ini telah tayang di detikNews dengan judul Ferdy Sambo Bantah Ikut Tembak Brigadir Yoshua Seperti Kesaksian Bharada E

(yum/yum)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads