Air Mata dan Trauma Istri Ferdy Sambo Usai Horor Penembakan

Horor penembakan yang menewaskan Nofriansyah Yoshua Hutabarat membekas di benak Putri Candrawati, istri Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo. Dia kini menjalani trauma healing.

Baku tembak Brigadir Yoshua dengan sesama polisi, Bharada E, terjadi di tempat tinggal yang ditempati Putri dan sang suami. Lokasinya di Jakarta Selatan. Putri berada di tempat kejadian saat insiden itu berlangsung.

Dikutip dari detikNews, Rabu (13/7/2022), kondisi Putri pascakejadian tersebut disampaikan psikolog, Novita Tandry. Novita yang mendampingi trauma healing kepada Putri.

Trauma healing itu berlangsung sejak Selasa (12/6). Novita mengungkapkan kondisi dialami Putri.

"Masih shock sih, jadi semalam saya bertemu pendampingan dengan beliau. Beliau masih shock, saya bisa katakan stres sedang ke berat. Beliau ya benar-benar dalam kondisi trauma. Dampak psikologis besar sekali apalagi menjadi saksi saat penembakan tersebut," kata Novita.

Selama menjalani trauma healing itu, menurut Novita, Putri banjir air mata. "Terus-menerus menangis, karena harus menjelaskan apa yang terjadi. (Kejadian penembakan) diceritakan (oleh Putri), tapi tidak tuntas dan akhirnya saya menyetop," tutur Novita.

Pendampingan psikologis lanjutan kepada Putri akan terus dilakukan Novita. Sebab, kata dia, trauma dialami Putri bisa berdampak kepada sang anak.

"Ada, akan dilakukan secara intensif. Ibu yang mengalami trauma seperti ni, keadaan emosi yang tidak stabil tentunya anak-anak akan memberikan pengaruh kepada keempat anak," ujar Novita menegaskan.