Gegara Duit Rp 2 Juta, Pedagang Kerupuk Bunuh Perempuan di Cileunyi

Gegara Duit Rp 2 Juta, Pedagang Kerupuk Bunuh Perempuan di Cileunyi

Yuga Hassani - detikJabar
Senin, 04 Jul 2022 15:59 WIB
Ilustrasi Pembunuhan
Ilustrasi Pembunuhan (Foto: Edi Wahyono)
Bandung -

GEJ (51) tewas mengenaskan di dalam rumahnya, Cileunyi, Kabupaten Bandung. Dia menjadi korban pembunuhan pria berinisial DS (34), pedagang kerupuk.

GEJ ditemukan tewas di kediamannya di kawasan Cileunyi, Kabupaten Bandung pada Senin (27/6) lalu. Jasad GEJ tergeletak di dalam rumah yang terkunci.

Kasat Reskrim Polresta Bandung AKP Oliestha Ageng Wicaksana menuturkan korban sebelumnya masih sempat berkomunikasi. Namun setelah dua hari, korban tak ada kabar dan diketahui sudah tak bernyawa di rumahnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi berdasarkan informasi yang kami sampaikan di lapangan, korban terakhir dapat dihubungi itu Sabtu sore, sekitar pukul 18, dan pada hari Seninnya baru ditemukan oleh sekuriti dan warga, bahwa korban sudah meninggal dunia, kurang lebih dua hari," ujar Oliestha, di Mapolresta Bandung, Senin (4/7/2022).

Pihaknya menjelaskan korban diketahui warga dengan kondisi tergeletak di rumahnya dalam keadaan terkunci. Setelah itu warga langsung menemukan korban tidak bernyawa.

ADVERTISEMENT

"Berawal dari temuan masyarakat yang menemukan korban tergeletak di rumah yang dalam keadaan terkunci, setelah dilakukan pendobrakan, ditemukan korban dalam keadaan tidak bernyawa," katanya.

Oliestha mengatakan berdasarkan hasil penyelidikan, aksi yang dilakukan oleh DS itu terjadi pada Sabtu (25/6) lalu. Jasad GEJ lalu ditemukan dua hari setelahnya.

Pelaku Ditangkap

Polisi sudah meringkus pelaku berinisial GEJ itu. Pelaku ditangkap tim Satreskrim Polresta Bandung pada Minggu (3/7).

"Antara korban dan pelaku saling mengenal, jadi korban dan pelaku sebelumnya pernah bekerjasama, saling meminjamkan modal, terkait usaha pelaku berjualan kerupuk dan lain sebagainya," kata dia.

Polisi sudah mengantongi motif pelaku tega menghabisi nyawa lansia tersebut. Salah satunya gegara tak diberi pinjam uang sebesar RP 2 juta.

"Kita ketahui motif bahwa DS sampai menghabisi nyawa GEJ, adalah G ini didatangi oleh pelaku untuk meminjam uang, kemudian saat tidak dikabulkan, akhirnya pelaku naik pitam dan mengancam menggunakan cutter untuk menghabisi nyawa G," ucapnya.

"Kemudian korban berteriak dan berusaha menusukkan cutter ke leher korban namun gagal dan cutter-nya patah," ujar dia menambahkan.

Setelah itu DS diketahui membekap korban dan membenturkan kepalanya ke lantai. Kemudian DS langsung mencekik leher korban.

"Pelaku membekap mulut korban, dan dibawa ke lantai dan sempat dibenturkan ke lantai, dan dilakukan pencekikan menggunakan tangan, dan dilanjutkan dicekik menggunakan kabel tadi, hingga korban meninggal dunia," katanya.

Halaman 2 dari 2


Simak Video "Video: Petani Lansia di Buton Selatan Tewas Ditelan Ular Piton"
[Gambas:Video 20detik]
(dir/dir)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads