Penipuan berkedok investasi kecantikan menyasar mama muda di Kabupaten Garut. Berdasarkan hasil pendalaman polisi, total ada 142 korban dalam kasus tersebut.
Polres Garut menerima laporan dari puluhan orang yang mengaku sebagai korban penipuan investasi bodong. Rata-rata dari para korban diketahui merupakan perempuan muda berusia di bawah 30 tahun.
Kapolres Garut AKBP Wirdhanto Hadicaksono mengatakan, berdasarkan penelusuran yang dilakukan oleh pihaknya, jumlah korban diketahui mencapai lebih dari seratus orang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Untuk sementara, hasil pendataan, korban berjumlah 142 orang," kata Wirdhanto kepada wartawan di Polres Garut, Jumat (22/4/2022).
Bisnis kecantikan yang menipu ratusan orang dengan modus investasi itu diketahui dikelola sepasang suami-istri berinisial PYM dan suaminya R.
Baru-baru ini, PYM berhasil diamankan polisi usai buron hampir sebulan lamanya. PYM diketahui menyerahkan diri ke Mapolres Garut usai dikirim surat panggilan oleh penyidik.
Wirdhanto mengatakan, para korban dijanjikan keuntungan yang berbeda-beda. Tergantung jumlah uang yang mereka investasikan.
"Persentasenya beragam ada yang sampai 20 persen dari keuntungan," ungkap Wirdhanto.
(mso/bbn)