Orang tua Abdul Latip tersangka pemukulan dosen UI sekaligus pegiat media sosial Ade Armando saat aksi demonstrasi di Jakarta pada Senin (11/4) mengaku tak tahu putranya menyerahkan diri dan diamankan polisi.
Melalui sambungan telepon, Aminah (50) ibunda Abdul Latip mengaku bingung dengan kondisi putra bungsunya itu, pihak keluarga disebut Aminah mengetahui perkembangan terkini putra mereka dari para tetangga. Terakhir mereka hanya tahu Abdul Latip ikut demonstrasi di Jakarta.
"Dari Jakarta itu tidak pernah pulang ke rumah lagi, hanya dari polisi katanya telepon ke Pak RT minta (foto) KTP dan Kartu Keluarga. Posisi KTP dan KK ada di lemari, sudah itu saja," kata Aminah kepada wartawan, Sabtu (16/4/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sejak nama Abdul Latip viral karena terlibat pemukukan Ade Armando, Aminah mengaku rumahnya di Kampung Panaruban, Desa/Kecamatan Tegalbuleud ramai didatangi polisi. Mereka menanyakan kronologi kepergian Abdul Latip.
"Polisi beberapa kali datang, menanyakan berangkat dengan siapa, jam berapa, saya jelaskan berangkat sebelum bapak bangun masih tidur, ibu sedang beli kikil dan beli obat. Berangkat tidak bilang mau kemana, tahu-tahu sudah di Jakarta," cerita Aminah.
Aminah mengaku pihaknya juga tahu soal Abdul Latip berurusan dengan polisi setelah ada kabar dari tetangga dan beberapa media yang datang ke rumahnya.
"Katanya sudah di polisi, sekarang enggak tahu dibawa ke mana. Banyak wartawan datang ke sini jadi tahu sudah (ditangkap). Sampai sekarang dapat kabar langsung hanya itu, kalau memang sudah ditangkap ya harapannya ingin bebas saja," pungkas Aminah.
(sya/tey)