.webp)
Korban berstatus siswi SMP yang meninggal akibat overdosis dan diketahui diperkosa oleh bocah keji tersebut di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Kapolsek Agrabinta Iptu Nanda Riharja mengatakan bocah berusia 17 tahun ini mengakui telah memperkosa korban atau kekasihnya.
"Sudah berstatus tersangka, kalau kemarin masih diperiksa sebagai saksi," kata Nanda, Jumat (15/4/2022).
Nanda menyebut kasus ini sudah dilimpahkan ke unit PPA Satreskrim Polres Cianjur. "Tadi malam kita limpahkan kasus dan serahkan tersangkanya ke Polres Cianjur," tuturnya.
Terkait penyebab kematian korban yang diduga akibat overdosis, Nanda mengaku polisi masih melakukan penyelidikan. Sebab pacar korban tidak mengakui dugaan korban dicekok obat atau minuman keras.
"Kita masih harus buktikan dulu apakah ada kandungan obat di tubuh korban, melalui hasil laboratorium forensik. Sebab tersangka tak mengakui terkait dugaan cekok korban dengan obat atau minuman," ucap Nanda.
Sekadar diketahui, siswi SMP di Cianjur tewas akibat overdosis. Awalnya, siswi yang duduk di bangku kelas tiga itu berangkat dari rumahnya di Kecamatan Leles, Senin (11/4) malam, bersama teman perempuannya.
Semalaman tak pulang dan tanpa kabar keluarga, kabar keberadaan gadis tersebut didapat keluarga pada Selasa (12/4) siang. Pada Senin malam, korban diketahui berangkat dari rumah menuju Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi. untuk merayakan ulang tahun pacarnya.
"Malam itu sengaja keluar untuk memberikan kejutan dan merayakan ulang tahun pacarnya di Tegalbuleud," ucap Nanda. (bbn/tey)
