Kesaksian Tetangga Kos Sebelum PSK Online Dibunuh Mahasiswa

Kabupaten Kuningan

Kesaksian Tetangga Kos Sebelum PSK Online Dibunuh Mahasiswa

Kuningan - detikJabar
Kamis, 31 Mar 2022 20:00 WIB
Lokasi kos tempat PSK online dibunuh.
Indekos tempat PSK online dibunuh. (Foto: Erick Disy Darmawan/detikJabar)
Kuningan -

Kematian Sri Agustina (42) alias Neng Eci di sebuah kamar indekos di daerah Cijoho, Kabupaten Kuningan pada tanggal 18 Maret 2022, berhasil diungkap polisi. Tetangga kosan Neng Eci pun menceritakan terjadinya insiden pembunuhan ini.

Salah seorang tetangga Neng Eci, Nisha (23) mengatakan, sebelum ditemukan tewas, ia sempat mendengar suara jeritan di dalam kamar kost Neng Eci.

Nisha bersama tetangga-tetangga kos yang lain berpikir Neng Eci sedang cek-cok dengan suaminya. Sehingga enggan ikut campur dengan urusan dapur orang lain.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Iya denger, cuma takut ikut campur. Mikirnya berantem sama suaminya," kata Nisha saat berbincang dengan detikJabar, Kamis (31/3/2022).

Tak hanya membiarkan keributan, salah seorang tetangga berupaya menghubungi pemilik kost untuk memastikan kegaduhan di dalam kamar kost Neng Eci.

ADVERTISEMENT

"Tetangga kos ngontek yang punya kosan dan yang punya kosannya ngontek yang di kosan, cuma emang kebetulan lagi pada nggak ada cowok-cowok yang di kosannya," ujar dia.

Singkat cerita, Neng Eci baru diketahui tewas setelah kamar kost korban didobrak sekitar pukul 19.30 WIB. "Pemilik kos baru ke sini enggak tahu jam berapanya mah. Pas aku keluar udah rame setengah 8 itu. Jam setengah itu itu baru ketauan udah enggak ada," jelas dia.

Diceritakan Nisha, sebelumnya ia juga sempat berpapasan dengan pelaku. Kata Nisha, saat singgah ke kamar kost Neng Eci, pelaku menggunakan motor bebek dan mengenakan pakaian jaket kulit.

"Pas sebelum kejadian juga aku sempat papasan sama si cowok itu. Tapi kan awalnya enggak tahu itu pelaku atau bukannya. Yang aku tau dia itu masuk ke kosan sekitar jam 5 sorean," tuturnya.

"Aku juga dijadiin saksi sama polisi. Karena aku kan yang lihat sama pelakunya," timpalnya.

Saat disinggung apakah pelaku sering mampir ke kosan korban. Nisha mengaku kurang begitu memperhatikan aktivitas keluar-masuk tamu ke wilayah kosannya.

"Enggak tahu sering atau enggaknya ke kosan korban. Karena enggak suka merhatiin siapa yang masuk itu, sama mencurigakan atau nggaknya," ucap dia.




(ors/bbn)


Hide Ads