Aniaya Warga-Pukul Polisi, Pria Mabuk di Tasik Ditangkap

Seorang pria bernama Acep alias Unyil (30), warga Kecamatan Cibeureum, Kota Tasikmalaya diamankan aparat Satreskrim Polres Tasikmalaya Kota. Unyil yang bertingkah bak jagoan ini memukul dan menyerang polisi. Dia juga diketahui memukuli seorang warga hingga tak sadarkan diri.

Informasi yang dihimpun, kejadian itu bermula saat anggota Polsek Cihideung membubarkan sekelompok warga yang sedang kumpul menenggak miras.

Unyil tak terima dengan pembubaran yang dilakukan polisi, dia melawan dan mencoba menyerang polisi. Kemudian dia berhasil diringkus dan dibawa ke Mapolsek Cihideung.

Saat sedang diperiksa Unyil kembali mengamuk. Dia menyerang polisi yang memeriksanya. Bahkan dia sempat memukul serta berusaha mencekik anggota polisi tersebut.

Beruntung aksinya tak berkepanjangan karena dia berhasil diringkus oleh sejumlah anggota polisi lain. Kasus ini kemudian ditangani oleh Satreskrim Polres Tasikmalaya Kota. Dia digelandang ke Mapolres untuk diamankan.

Dari penyelidikan terungkap ternyata sebelumnya dia juga melakukan penganiayaan seorang warga hingga tak sadarkan diri di wilayah Kecamatan Cibeureum.

"Barusan tim kita telah mengamankan seorang pria yang diduga melakukan pemukulan di wilayah hukum Polsek Cihideung. Korban yang dipukul salah satu anggota kami yang bertugas di Polsek dan terduga pelaku ini juga telah melakukan tindakan serupa di daerah Cibeureum," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Tasikmalaya Kota AKP Agung Tri Poerbowo.

Agung mengatakan Unyil beringas karena diduga dalam keadaan mabuk. Terkait mabuk apa, polisi masih mendalami. "Diduga pelaku dalam kondisi mabuk, sekarang sudah kita amankan guna proses hukum selanjutnya," kata Agung.

Sementara itu polisi juga mengungkapkan aksi sok jagoan yang dilakukan Unyil di Kampung Tegal Gede, Kelurahan Kota Baru, Kecamatan Cibeureum Kota Tasikmalaya.

Pada Selasa (22/2/2022) lalu, Unyil memarkirkan sepeda motornya di depan sebuah kontrakan. Penghuni kontrakan yang diketahui bernama Yuyus itu hendak keluar.

Karena jalan motornya terhalangi motor Unyil, Yuyus kemudian meminta Unyil memindahkan sepeda motornya itu. Tapi Unyil malah berang, dia emosi disuruh memindahkan motor.

Unyil menyerang Yuyus dengan cara menjambak rambut Yuyus dari arah belakang. Karuan saja Yuyus jatuh terlentang, setelah itu Unyil menghajar Yuyus hingga tak sadarkan diri.

Bibir Yuyus robek hingga harus dijahit hingga 12 jahitan, pelipis kanannya memar hingga dia harus dibawa ke RSUD dr Soekardjo.