Polisi telah mengamankan sopir mobil hitam yang diduga telah melakukan tabrak lari di Kabupaten Bandung. Sopir tersebut positif mengkonsumsi obat penenang.
Hal itu, diungkapkan Kapolresta Bandung Kombes Pol Kusworo Wibowo. Dia menyebut berdasarkan hasil tes urine, sang sopir, diduga pelaku tabrak lari itu diketahui positif mengkonsumsi obat penenang.
"Hasil tes urine itu positif. Sementara sih yang bersangkutan mengkonsumsi obat penenang, yaitu Merlopam Lorazepam," ujar Kusworo saat dihubungi detikJabar, Sabtu (5/3/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pihaknya mengungkapkan pelaku pertama kali terlibat insiden di daerah Cipatik Kutawaringin, Kabupaten Bandung. Kemudian pelaku melarikan diri dan menabrak sejumlah pengendara hingga warung di kawasan Margaasih.
"Jadi dia nabrak pertama di Cipatik Kurtawaringi nabrak angkot, kemudian lari dan menabrak motor di Margaasih, kemudian menabrak lagi kios di Margaasih," ucapnya.
Diberitakan sebelumnya, pelaku tabrak lari di Kabupaten Bandung sempat menjadi bulan-bulanan massa. Mobil kijang hitam yang dikendarai pria berinisial AG dilaporkan menabrak puluhan kendaraan hingga warung. Saat ini pihak kepolisian masih menyelidiki kasus tersebut.
(mso/ors)