4 Wanita Terjebak Prostitusi Papua Direncanakan Tiba di Sukabumi Hari Ini

4 Wanita Terjebak Prostitusi Papua Direncanakan Tiba di Sukabumi Hari Ini

Syahdan Alamsyah - detikJabar
Selasa, 22 Feb 2022 12:09 WIB
Ibu Korban Prostitusi Papua Menangis di Hadapan Kapolres Sukabumi
Tangis sedih ibu yang putrinya jadi korban prostitusi di Papua (Foto: Syahdan Alamsyah/detikcom).
Sukabumi -

Empat wanita yang terjebak di lembah prostitusi Papua direncanakan akan tiba di Sukabumi hari ini. Mereka sebelumnya menjalani pemeriksaan penyidik di Polres Paniai, Papua.

Salah seorang korban berusia 18 tahun, sebut saja Melati (bukan nama sebenarnya) mengatakan selama menjalani pemeriksaan mengaku mendapat perlakuan baik dari pihak berwenang. Mereka juga sempat bertemu dengan dua orang inisial I dan HK yang sebelumnya sudah ditetapkan sebagai tersangka oleh polisi.

"Alhamdulillah kami mendapat perlakuan baik dari pihak kepolisian, kami juga bisa berkomunikasi dengan keluarga di Sukabumi mengabarkan rencana proses kepulangan kami. Besok sekitar pukul 06.00 WIT (04.00 WIB) kami berangkat dulu ke Jayapura," kata Melati, Selasa (22/2/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Melati juga mengungkap kerinduannya dengan ibu dan anaknya. Ia berharap bisa kembali berkumpul dan mencari pekerjaan layak untuk keluarga. Diketahui, Melati adalah satu-satunya tulang punggung keluarga selepas ayahnya meninggal dan suaminya pergi.

"Insya Allah kalau ada rejekinya mau usaha sendiri, enggak mau jauh lagi dengan keluarga. Cukup apa yang terjadi saat ini jadi pelajaran ke depan," katanya.

ADVERTISEMENT

Dihubungi terpisah, AS salah seorang kerabat korban membenarkan rencana keponakan dan teman-temannya tiba hari ini di Sukabumi. Sebelumnya ia mendapat kabar dari kepolisian di Sukabumi bahwa empat korban akan dibawa dulu ke Polres Sukabumi.

"Informasi yang kami peroleh keponakan saya tiba hari ini di Sukabumi, kemarin saat ke rumah ibu korban Pak Kapolres (AKBP Dedy Darmawansyah) menyampaikan bahwa nanti keponakan saya dan teman-temannya akan lebih dulu ke Polres," kata AS.

AS mengaku bersyukur proses penanganan hingga kepulangan para korban berlangsung dengan cepat. Hal itu menurut dia sesuai harapan keluarga.

"Alhamdulillah, hukum masih tegak di bumi ini, kami masyarakat kecil merasa terbantu dengan perjalanan kasus ini yang kami rasa begitu cepat. Alhamdulillah, terimakasih atas bantuan semua pihak," ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, Empat wanita asal Kabupaten Sukabumi terjebak dalam bisnis prostitusi di Papua. Tiga pelaku diamankan polisi. Satu orang diamankan di Mapolres Sukabumi dan dua lainnya di Polres Paniai, Papua. Ketiganya ditetapkan sebagai tersangka.




(sya/mso)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads