Snapshot: Omzet Sultan Pebisnis Cicak Kering dari Cirebon
MENU
Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network
Yang sedang ramai dicari
  1. Loading...
Promoted
Terakhir yang dicari
    Loading...
detikJabar Foto

Foto Jabar

Snapshot: Omzet Sultan Pebisnis Cicak Kering dari Cirebon

Ony Syahroni - detikJabar
Sabtu, 23 Jul 2022 13:00 WIB

Cirebon - Sugandi, warga Kapetakan, Cirebon mengubah cicak sebagai komoditas yang mendatangkan pundi-pundi Rupiah. Omzetnya capai ratusan juta Rupiah Simak foto-fotonya.

Produksi cicak kering di Cirebon
Hingga saat ini, Sugandi telah melakoni bisnis cicak selama kurang lebih 13 tahun. Namun, cicak yang diproduksi dan dijual Sugandi bukanlah cicak hidup, melainkan sudah dalam keadaan kering setelah melewati beberapa tahapan proses.
Proses pengolahan cicak kering di Kecamatan Kapetakan Cirebon
Sebelum siap untuk dikemas dan diekspor, cicak-cicak basah yang didapatkan Sugandi dari para pengepul akan lebih dulu melewati beberapa tahapan proses. Pertama-tama, cicak-cicak yang baru datang akan lebih dulu melewati tahap pencucian. Cicak-cicak dicuci agar tidak ada kotoran yang menempel.
Proses pengolahan cicak kering di Kecamatan Kapetakan Cirebon
Setelah proses pencucian selesai, maka tahap selanjutnya cicak-cicak tersebut akan ditata di sebuah wadah khusus sebelum kemudian dijemur di bawah sinar matahari hingga setengah mengering.
Proses pengolahan cicak kering di Kecamatan Kapetakan Cirebon
"Prosesnya itu pertama dicuci, lalu ditata di rak dan dijemur seharian. Malamnya lalu masuk oven sampai pagi. Setelah kering baru dikemas," kata Sugandi.
Proses pengolahan cicak kering di Kecamatan Kapetakan Cirebon
Dengan dibantu oleh sekitar dua puluh orang pegawai, setiap hari Sugandi mampu memproduksi cicak kering hingga sekitar 40 Kilogram. Sementara jika dalam kurun waktu satu bulan, Sugandi mengaku mampu memproduksi cicak kering hingga lebih dari 1 ton. Satu kilogramnya, harga cicak kering mencapai Rp 289 ribu hingga Rp 389 ribu.
Proses pengolahan cicak kering di Kecamatan Kapetakan Cirebon
Menurut Sugandi, cicak kering yang ia produksi bukan untuk dipasarkan di dalam negeri, melainkan untuk dikirim ke negara luar, khususnya China. Sejauh ini, Sugandi mengaku sudah banyak mengekspor cicak kering ke Negeri Tirai Bambu.
Proses pengolahan cicak kering di Kecamatan Kapetakan Cirebon
Cicak kering yang telah diproses kemudian dimasukkan ke dalam bungkus plastik.
Snapshot: Omzet Sultan Pebisnis Cicak Kering dari Cirebon
Snapshot: Omzet Sultan Pebisnis Cicak Kering dari Cirebon
Snapshot: Omzet Sultan Pebisnis Cicak Kering dari Cirebon
Snapshot: Omzet Sultan Pebisnis Cicak Kering dari Cirebon
Snapshot: Omzet Sultan Pebisnis Cicak Kering dari Cirebon
Snapshot: Omzet Sultan Pebisnis Cicak Kering dari Cirebon
Snapshot: Omzet Sultan Pebisnis Cicak Kering dari Cirebon
kapetakan cirebon foto jabar cicak kering cicak cicak kering diekspor jawa barat
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya

Hide Ads
LIVE