Sore menjelang malam adalah waktu paling ramai di Alun-Alun Jalaksana. Terletak di Desa Jalaksana, Kecamatan Jalaksana, Kabupaten Kuningan, alun-alun ini menjadi salah satu ruang terbuka publik yang tak hanya strategis, tetapi juga tertata rapi dan bersih, menjadikannya tempat favorit warga untuk bersantai, berkuliner, hingga beribadah.
Begitu memasuki kawasan alun-alun dari Jalan Siliwangi, pengunjung akan langsung disambut oleh deretan pedagang kaki lima yang berjajar rapi di sisi depan dan samping. Suasana ramai namun tetap tertib terasa begitu hidup. Puluhan pedagang menjajakan beragam makanan dari gorengan, batagor, mi ayam, hingga seblak, lengkap dengan minuman seperti es teh, jus buah, dan kopi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski dipadati pengunjung, kebersihan tetap terjaga. Hal ini tidak lepas dari keberadaan banyak tempat sampah yang tersebar di sejumlah titik. Di depan lapak pedagang, disediakan tempat duduk bagi pengunjung yang ingin menikmati jajanan mereka sambil bersantai.
Pusat dari alun-alun ini adalah kolam air mancur yang dihiasi ikan-ikan hias. Di sekeliling kolam, bangku-bangku disusun melingkar, menjadi tempat favorit untuk duduk sembari menikmati suasana. Tak jauh dari sana, tulisan besar bertuliskan 'Desa Jalaksana' menambah daya tarik visual, terutama bagi pengunjung yang gemar berfoto.
![]() |
Bagi anak-anak, keseruan tak hanya berhenti di makanan. Di sekitar alun-alun terdapat lapak mainan anak yang menambah keceriaan. Ketika malam tiba, suasana berubah menjadi lebih semarak dengan hiasan lampu gantung yang menerangi seluruh area, menciptakan nuansa hangat dan nyaman.
Di sisi lain alun-alun berdiri megah Masjid At-Taqwa, tempat ibadah yang menjadi penunjang fasilitas alun-alun. Jika cuaca cerah, dari balik masjid ini, pengunjung dapat melihat gagahnya Gunung Ciremai yang menjulang di kejauhan.
Salah satu pengunjung setia adalah Rudi (60). Mengenakan peci dan baju batik, Rudi tampak duduk sendiri menghadap kolam ikan sore itu. Baginya, alun-alun Jalaksana telah menjadi tempat istirahat yang nyaman selepas salat asar.
"Nyaman, adem di sini banyak bangku. Ramai terus. Banyak pedagang. Di situ juga ada tempat main anak-anak. Alun-alunnya juga dekat masjid yang ada toiletnya," tutur Rudi.
Senada dengan Rudi, Muhammad (23) yang sore itu duduk bersama temannya sembari menikmati camilan, memuji kebersihan dan kenyamanan alun-alun. Meski tak terlalu luas, menurutnya fasilitasnya cukup lengkap.
"Nyaman tempatnya. Bersih. Di sini banyak bangku sama pedagang juga. Tanahnya juga sudah diplester jadi aman kalau buat anak-anak atau pengunjung. Parkirnya juga jadi lebih gampang," ujar Muhammad.
Untuk mencapai lokasi ini, dari arah Kota Cirebon, pengunjung cukup menyusuri Jalan Raya Cirebon-Kuningan hingga masuk ke Jalan Siliwangi. Tak lama, akan terlihat deretan pedagang kaki lima dan tulisan 'Desa Jalaksana' yang menandakan bahwa Anda telah sampai di Alun-Alun Jalaksana.
(dir/dir)