Pelajar SMP Ditemukan Tewas di Area Pemakaman, Polisi Turun Tangan

Kabupaten Kuningan

Pelajar SMP Ditemukan Tewas di Area Pemakaman, Polisi Turun Tangan

Mohamad Taufik - detikJabar
Kamis, 06 Mar 2025 16:45 WIB
Lokasi penemuan mayat di Kuningan
Lokasi penemuan mayat di Kuningan (Foto: Istimewa).
Kuningan -

Warga Kelurahan Cirendang, Kecamatan Kuningan, Kabupaten Kuningan, dikejutkan dengan penemuan mayat seorang pelajar SMP bernama Muhammad Hilman Herdiana (14) di areal pemakaman pada saat jam sahur, Kamis (6/3).

Berdasarkan informasi dihimpun, Hilman ditemukan warga pada Kamis pagi sekitar pukul 04.00 WIB dalam keadaan sudah tak bernyawa di antara gundukan makam. Hilman ditemukan dalam kondisi tertelungkup dengan luka lebam di bagian wajah dan dada.

Lurah Cirendang Kuswara mengatakan, korban berinisial MHH (14), merupakan pelajar SMPN Cigugur, Kabupaten Kuningan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kejadiannya sekira pukul 03.00 WIB. Saya mendapat kabar pukul 06.00 ketika mau berangkat ke kantor. Bahwa ada warga yang ditemukan meninggal di area pemakaman Caringin Kurung. Dari keterangan rekan-rekannya, korban biasanya berkumpul depan mesjid sebelum berkeliling membangunkan sahur. Namun, korban malah pergi sendiri entah kemana. Tidak tahu gimana awal kejadiannya, tiba tiba korban ditemukan warga sudah dalam keadaan meninggal di area pemakaman," kata Kuswara.

Kuswara menyebut, di tubuh korban terdapat luka lebam dari bagian dada ke atas. Belum jelas penyebabnya namun dari informasi keluarga menyebutkan korban sempat memiliki riwayat penyakit epilepsi waktu SD. Hal ini yang membuat keluarga berkesimpulan Hilman meninggal karena penyakit tersebut dan menolak dilakukan otopsi dan memutuskan langsung dikuburkan.

ADVERTISEMENT

"Menurut keterangan keluarga korban memang pernah mempunyai penyakit epilepsi. Namun semenjak duduk di bangku SMP tidak pernah kambuh lagi. Pihak keluarga juga menolak untuk dilakukan otopsi. Mereka ikhlas menerima kejadian ini sebagai takdir," kata Kuswara.

Sementara itu, Kapolsek Kuningan AKP Bambang Purnomo membenarkan kejadian itu, dan tengah dalam penyelidikan anggota Reskrim Polres Kuningan. Bambang mengatakan, saat ini penyidik tengah membujuk pihak keluarga korban agar bersedia jenazah Hilman bisa dilakukan otopsi untuk mengungkap kasus ini secara terang benderang.

"Kami tetap melakukan penyelidikan dan akan memanggil saksi-saksi yang berada di sekitar lokasi dan mengupayakan otopsi," kata Bambang.

Terkait kemungkinan korban merupakan korban perang sarung yang tengah viral, Bambang mengaku, belum bisa menyimpulkan karena alasan masih dalam proses penyelidikan.




(mso/mso)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads