9 Fakta Keluarga Dokter Curi 2 Rupang Berusia Ratusan Tahun

Round-up

9 Fakta Keluarga Dokter Curi 2 Rupang Berusia Ratusan Tahun

Tim detikJabar - detikJabar
Sabtu, 25 Jan 2025 07:00 WIB
Rupang di Vihara Dewi Welas Asih yang hilang
Rupang di Vihara Dewi Welas Asih yang hilang (Foto: Ony Syahroni/detikJabar)
Jakarta -

Dua rupang Vihara Welas Asih Cirebon yang sempat hilang dicuri kini telah kembali. Dua patung dewa itu juga telah dikembalikan ke tempatnya di Vihara Dewi Welas Asing jelang perayaan Imlek 2025.

Berikut fakta-faktanya:

1. Dicuri 3 Orang

Jajaran Satreskrim Polres Cirebon Kota berhasil mengungkap aksi pencurian tersebut dan mengamankan barang bukti berupa dua rupa atau patung dewa yang sempat hilang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Diketahui, 2 rupang yang dicuri adalah Guan Ping dan Zhou Cang. Keduanya merupakan pengawal dari dewa perang, Kwan Kong. Polisi menyebut pelaku dalam kasus pencurian ini berjumlah tiga orang.

2. Disambut Ritual Khusus

Pada Jumat (24/1/2025), jajaran Polres Cirebon Kota bersama unsur Forkopimda setempat mengembalikan dua rupang yang sempat hilang dicuri. Kedua rupang itu diserahkan langsung kepada pengurus Vihara Dewi Asih.

ADVERTISEMENT

Prosesi serah terima kedua rupang itu pun disambut dengan ritual khusus yang dilakukan oleh para pengurus vihara. Rapalan doa terus diucapkan dan suara tabuhan beduk terus menggema saat kedua rupang itu tiba dan dikembalikan ke altar.

Dalam prosesi pengembalian kedua rupang itu, terlihat ada beberapa umat di Vihara Dewi Welas Asih yang histeris. Mereka tak kuasa menahan tangis saat kedua rupang yang sempat hilang akhirnya kembali.

Dua rupang di Vihara Dewi Welas Asih yang sempat hilang dicuriDua rupang di Vihara Dewi Welas Asih yang sempat hilang dicuri Foto: Ony Syahroni/detikJabar

3. Ucapan Terimakasih Pengurus Vihara

Wakil Ketua Vihara Dewi Welas Asih, Yanto mengaku sangat bersyukur atas kembalinya dua rupang yang sempat hilang dicuri. Ia pun menyampaikan rasa terimakasih kepada jajaran Polres Cirebon Kota yang berhasil mengungkap kasus pencurian tersebut.

"Kita sebagai pengurus vihara mengucapkan terimakasih kepada jajaran Polres Cirebon Kota yang telah bekerja keras sampai bisa menemukan kembali (dua rupang)," kata Yanto saat ditemui di Vihara Dewi Welas Asih Cirebon, Jumat (24/1/2025).

"Kita juga berterima kasih kepada pak Pj Wali Kota dan Pak Dandim sampai mengantarkan patung itu ke kediamannya lagi," sambung dia.

4. Ditemukan di Jawa Tengah

Kapolres Cirebon Kota AKBP Eko Iskandar mengatakan, kasus pencurian dua rupang itu berhasil diungkap pada Rabu (21/1). Eko menyebut kedua rupang itu ditemukan di daerah Pekalongan, Jawa Tengah.

"Hari ini kami melakukan penyerahan barang bukti hasil pencurian terhadap rupang atau patung dewa yang menjadi sarana untuk ibadah bagi saudara-saudara kita yang beragama Budha maupun Konghucu. Alhamdulillah kita kita bisa mengembalikan barang bukti yang dicuri setelah kita melakukan pengungkapan, penangkapan terhadap pelaku di daerah Pekalongan," kata Eko.

5. Kado Istimewa

Pj Wali Kota Cirebon, Agus Mulyadi mengapresiasi jajaran Polres Cirebon Kota yang telah berhasil mengungkap kasus pencurian dua rupang di Vihara Dewi Welas Asih. Agus mengatakan, kembalinya dua rupang yang sempat dicuri itu merupakan sebuah kado istimewa bagi umat di Vihara Dewi Welas Asih menjelang perayaan Imlek.

"Ini merupakan hasil kerja keras dari Pak Kapolres Cirebon Kota bersama jajaran yang dalam waktu 10 hari dengan bukti-bukti yang ada di lapangan, akhirnya bisa menemukan dan mengembalikan rupang dewa yang dicuri," kata Agus.

"Ini merupakan kado untuk teman-teman yang akan merayakan Imlek. Mudah-mudahan ada sebuah keberkahan dari peristiwa ini," kata dia menambahkan.

6. Dicuri Agar Berkah

Polisi menyebut pelaku dalam aksi pencurian itu berjumlah tiga orang yang terdiri dari dua wanita dan satu laki-laki. Adapun motif dari para pelaku adalah untuk mencari keberkahan.

Kapolres Cirebon Kota, AKBP Eko Iskandar mengatakan, motif di balik aksi pencurian yang dilakukan oleh tiga orang pelaku. Eko mengatakan, berdasarkan hasil pemeriksaan, ketiga pelaku nekat mencuri dua rupang di Vihara Dewi Welas Asih untuk mencari keberkahan.

"Motif dari pelaku ini sebetulnya bukan untuk dijual, tapi ini karena keyakinan dari ketiga pelaku untuk mendapatkan keberkahan. Karena ketiga pelaku juga beragam Buddhis," kata Eko.

"Saat ditemukan di kediamannya di Pekalongan, untuk patung dewa yang dicuri itu diletakkan di altar sembahyang. Jadi memang untuk sarana dari pelaku ini untuk sembahyang," kata dia menambahkan.

7. Berprofesi Dokter

Ketiga pelaku kasus pencurian tersebut masing-masing adalah wanita berinisial M (83), wanita berinisial E (33) dan satu orang pria berinisial A (45) yang masih satu keluarga.

Eko mengatakan, para pelaku yang melakukan aksi pencurian itu adalah masyarakat yang hidup berkecukupan. Bahkan, salah satu pelaku berinisial A diketahui berprofesi sebagai dokter.

"Profesinya yang perempuan berinisial E ini ibu rumah tangga, sedangkan suaminya berinisial A berprofesi sebagai dokter. Jadi kalau dari sisi ekonomi bukan orang yang membutuhkan atau orang yang kesulitan dalam hal ekonomi," kata Eko.

8. Berakhir Damai

Eko lalu menjelaskan, pengurus Vihara Dewi Welas Asih memutuskan untuk menyelesaikan masalah tersebut secara kekeluargaan.

"Untuk proses selanjutnya, sesuai juga dengan permintaan dari pengurus Vihara Dewi Welas Asih dan juga kita menimbang asas kemanusiaan jadi diselesaikan secara kekeluargaan," kata Eko.

"Untuk pelaku berinisial E juga kebetulan dalam keadaan hamil, kemudian pelaku berinisial M ini sudah berusia 83 tahun, karena ada permintaan juga dari pengurus Vihara Dewi Welas Asih untuk diselesaikan secara kekeluargaan," kata dia menambahkan.

9. Pelaku Dimaafkan

Wakil Ketua Vihara Dewi Welas Asih, Yanto mengungkapkan alasan mengapa pihaknya memilih menyelesaikan kasus tersebut secara kekeluargaan. "Kita sebagai manusia harus saling memaafkan. Karena itu mencuri bukan untuk dijual. Jadi untuk ritual dia sendiri," kata Yanto.

Untuk itu, kata dia, pihaknya pun memilih untuk memaafkan para pelaku yang nekat mencuri dua rupang di Vihara Dewi Welas Asih. "Ya kita maafkan. (Diselesaikan) secara kekeluargaan," ucap dia.

Halaman 2 dari 2
(sya/yum)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads