Rupang Pengawal Dewa yang Dicuri di Vihara Cirebon Berusia 200 Tahun

Rupang Pengawal Dewa yang Dicuri di Vihara Cirebon Berusia 200 Tahun

Ony Syahroni - detikJabar
Senin, 13 Jan 2025 18:49 WIB
Rupang di Vihara Dewi Welas Asih yang hilang
Rupang di Vihara Dewi Welas Asih yang hilang (Foto: Ony Syahroni/detikJabar)
Cirebon -

Dua rupang di Vihara Dewi Welas Asih, Kota Cirebon diduga hilang dibawa pencuri. Menurut pihak Vihara Dewi Welas Asih, dua rupang yang hilang itu adalah Guan Ping dan Zhou Cang. Kedua rupang itu merupakan pengawal dari Dewa Perang, Kwan Kong.

Admin Vihara Dewi Welas Asih, Yeni mengatakan, dua rupang yang hilang itu berukuran sekitar 30 centimeter. Sementara dilihat dari usianya, Yeni menyebut kedua rupang itu diperkirakan sudah berusia sekitar 200 tahun.

"Ukurannya kurang lebih 30 centimeter. Nilai sejarahnya itu, (usia rupang) kurang lebih 200 tahun," ucap Yeni saat ditemui di Vihara Dewi Welas Asih, Kota Cirebon, Senin (13/1/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Yeni sendiri mengaku sangat menyayangkan adanya aksi pencurian tersebut. Ia pun berharap para pelaku dapat mengembalikan dua rupang tersebut ke Vihara Dewi Welas Asih.

"Semoga yang mengambilnya dibukakan pintu hatinya, untuk segera mengembalikan kedua rupang. Apalagi ini menjelang Imlek. Semoga mereka yang mengambil dibukakan pintu hatinya untuk segera mengembalikan kedua rupang," kata Yeni.

ADVERTISEMENT

"(Dua rupang yang dicuri) Guan Ping dan Zhou Cang. Itu pengawal dewa Kwan Kong. Dewa Kwan Kong itu panglima perang," jelas Yeni melanjutkan.

Yeni mengatakan, aksi pencurian dua rupang di Vihara Dewi Welas Asih itu terjadi pada Minggu (12/1) malam sekitar pukul 19.20 WIB. Aksi pencurian tersebut sempat terekam kamera CCTV yang terpasang di sekitar vihara.

"Terekam CCTV semalem. Dari pihak kami (tersadar) sekitar pukul 9 malam (dua rupang) sudah tidak ada. Kami langsung cek CCTV dan langsung terlihat kedua terduganya," terang Yeni.

Dilihat dari rekaman CCTV tersebut, kata Yeni, para terduga pelaku merupakan dua orang wanita. "Jadi tadi malam sekitar pukul 19.30 WIB ada dua orang wanita masuk. Mereka dua-duanya pakai masker putih dan pakai topi. Terduga masuk ke area altar, mereka lihat kondisi altarnya. Kebetulan pas itu masih ada yang sembahyang," kata Yeni.

"Terus ketika orang sembahyangnya pergi, mereka langsung mengambil dua rupang, dimasukkan ke dalam tas yang mereka bawa, langsung dibawa pergi memakai mobil berwarna hitam," kata dia menambahkan.

Vihara Dewi Welas AsihVihara Dewi Welas Asih Foto: Ony Syahroni/detikJabar

Saat ini, aksi pencurian dua rupang di Vihara Dewi Welas Asih itu tengah diselidiki oleh pihak kepolisian. Kasie Humas Polres Cirebon Kota, AKP M Aris Hermanto mengatakan, pihaknya telah menerima laporan terkait adanya dugaan kasus pencurian dua rupang tersebut.

"Sekarang masih proses penyelidikan. Nanti update-nya kita sampaikan," kata Aris.

Sekadar diketahui, Cirebon punya 4 vihara besar. Salah satu yang tertua adalah Vihara Dewi Welas Asih. Vihara ini terletak di Jalan Jl Kantor No 2. Dari depan, arsitektur dan atmosfer khas Tionghoa sudah terlihat. Warna emas dan merah mendominasi, ukiran berbentuk naga menyulur di tiang-tiang bangunan.

Vihara Dewi Welas Asih adalah salah satu bangunan cagar budaya. Salah seorang sukarelawan vihara mengatakan, vihara ini ditujukan untuk Dewi Kwan Im.

"Didirikan tahun 1595, usianya hampir 500 tahun," tuturnya saat berkunjung beberapa waktu lalu, seperti dikutip dari detikTravel.

(yum/yum)


Hide Ads