Salah satu kuliner khas Cirebon dengan cita rasa yang pedas adalah rujak gamel. Makanan pedas yang namanya diambil dari nama Desa Gamel, Kecamatan Plered, Kabupaten Cirebon ini banyak diminati pembeli khususnya penikmat pedas.
Hal ini diakui oleh Nani (39) yang sudah 9 tahun menjadi penjual rujak gamel. Dengan harga Rp 10.000, setiap hari banyak pecinta pedas yang datang ke warung rujak gamel miliknya.
Dalam sehari, Nani bisa mengumpulkan omzet sekitar ratusan ribu rupiah. "Kalau lagi ramai bisa sampai Rp 600.000 sehari, tapi kalau sepi paling Rp 300.000 an lah," tutur Nani, Senin (13/5/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Nani, berbeda dengan rujak yang lain, rujak gamel memiliki banyak isian yang terdiri dari berbagai macam sayuran seperti kangkung, toge, terong dan mentimun, mie kuning, tahu, gorengan dan kerupuk aci atau kerupuk teles berbentuk kotak.
Untuk toppingnya memakai sambal asam yang terbuat dari terasi khas Cirebon, dan kuah pindang yang terbuat dari kaldu ikan yang dicampur rempah-rempah. Nani sendiri mendapatkan kuah pindang dengan membelinya di pasar.
![]() |
Semua bahan-bahan tersebut disajikan dalam satu piring. Perpaduan sayuran, mie dan kerupuk aci yang diguyur dengan sambal asam dan kuah pindang, menciptakan sensasi rasa pedas asam di mulut. Sedangkan rasa kerupuk acinya sendiri, memiliki tekstur yang kenyal dan tidak keras saat dimakan.
Rujak Gamel Khas Cirebon Ibu Nani buka dari jam 08:00 - 17:00. Terletak di Jalan Raya Pamengkang, Kecamatan Mundu, Kabupaten Cirebon. Tersedia juga karedok, lotek, rujak kangkung dan kerupuk melarat.
Nani sendiri memiliki dua orang anak, menurutnya, usaha rujak gamel yang ia lakoni cukup untuk menghidupi kebutuhannya sehari-hari.
"Anak dua satu masih sekolah dasar, satunya lagi sudah kerja," tutur Nani.
Salah satu penyuka pedas, Maulida mengatakan, dirinya memang suka makan rujak gamel karena memiliki rasa yang enak dan bikin nagih.
"Rasanya enak, ada rasa kuah ikan pindang sama sambalnya ada rasa terasinya, dijamin yang beli bakal ketagihan," pungkas Maulida.