Pasar ramadan di Kecamatan Indramayu, Kabupaten Indramayu selalu jadi tempat favorit dikunjungi warga setiap tahunnya. Menjelang sore, banyak pedagang sudah bersiap menjajakan dagangannya.
Sejak pukul 14.00 WIB setiap harinya selama ramadan, sekira 500 meter di sepanjang Jalan Kapten Arya, Kelurahan Karangmalang dan Karanganyar hampir dipadati pedagang. Mulai dari pedagang takjil, aneka makanan siap saji hingga kuliner khas ramadan.
Agus (35) misalnya, pedagang kue slice cake ini mengaku baru pertama mencoba berjualan di pasar ramadan. Meski sudah 17 tahun menjajaki aneka kue, namun ia mencoba tempat baru karena lokasi pasar ramadan ini cukup ramai pengunjung.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau di sini memang setiap tahun di sini kayak pasar Ramadan memang tiap tahun. Awalnya ikut ke uwa sendiri jualan lauk pauk," kata Agus ditemui detikJabar belum lama ini.
Pada awal ramadan, Agus memulai jualan sambil membuka promo. Sehingga, banyak warga yang mampir untuk membeli dagangannya. Namun, jualan tidak selalu lancar, kondisi cuaca terkadang bisa mengurangi jumlah pengunjung bahkan, pedagang pun banyak yang tidak berjualan.
![]() |
"Kalau ga hujan sih biasanya padat pedagang, dari sisi kanan kiri jalan hampir ke isi pedagang semua," ungkapnya.
Meski begitu, Agus mengaku omset jualan slice cake ini cukup fantastis. Dari sejumlah loyang kue yang dijajakan, Agus menjual perpotong kue dengan harga variatif, mulai dari Rp10 ribu hingga Rp25 ribu tergantung pilihan rasa.
Baca juga: Murah-meriah Ngabuburit di Hutan Kota Sumber |
"Rata-rata sih bisa lebih Rp850 ribuan lah sehari," ucapnya usai melayani pembeli.
Tak hanya slice cake, pasar ramadan di sepanjang Jalan Kapten Arya ini pun banyak menyajikan aneka pilihan menu makanan. Mulai dari aneka takjil, makanan ringan, lauk-pauk, hingga makanan khas Indramayu yang hanya ada setiap bulan ramadan.
Aneka pilihan makanan itu menjadi favorit warga untuk berkunjung ke pasar ramadan. Selain bagi mereka yang tak sempat memasak karena sibuk, juga karena banyaknya pilihan.
![]() |
"Ini rumbah aja, buat nambahin menu makanan untuk berbuka nanti," kata Ratih usai berbelanja.
Menurutnya, pasar ramadan di Jalan Kapten Arya ini sangat membantu apalagi, ketika ia tidak sempat menghidangkan sajian untuk keluarga saat berbuka.
"Iya sering juga kesini, kadang beli lauk-pauk kadang juga cuma cari takjil aja," ungkapnya.
(dir/dir)