.webp)
Sejumlah anak-anak di Majalengka kini bisa belajar dengan nyaman. Ruang kelas yang sebelumnya tak layak, kini disulap jadi ruangan yang lebih nyaman.
Anak-anak tersebut mengenyam pendidikan di ruang pintar Al Azhar yang terletak di Desa Padarek, Kecamatan Lemahsugih, Kabupaten Majalengka. Ruang kelas mereka sebelumnya tak layak untuk belajar.
Bangunan ruang kelas tersebut berdinding asbes dan berlantai semen. Ruangan itu jadi tempat puluhan anak-anak usia dini memulai pendidikan di luar rumah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kondisi ini membuat Permodalan Nasional Madani (PNM) cabang Indramayu tergerak. Mereka merenovasi ruangan tersebut sebagai bagian dalam program tanggung jawab sosial dan lingkungan.
"Kami merasa tergerak setelah melihat kondisi ruang pintar Al Azhar di Majalengka yang menurut kami masih belum layak," kata Pemimpin Cabang PNM Indramayu, Irmana di Indramayu, Jumat (22/12/2023).
Renovasi dimulai dengan memperbaiki bagian dinding, mengganti lantai semen dengan keramik hingga pemasangan atap plafon. Tak hanya bangunan yang diperbaiki, koleksi buku juga ditambah demi menambah wawasan anak-anak.
"Kami berharap hadirnya ruang pintar Al Azhar menjadi tempat belajar yang menyenangkan bagi anak anak di desa Padarek ini," kata Irmana.
Bangunan yang sebelumnya semi permanen ini kini sudah berubah. Para siswa pun kini bisa lebih nyaman untuk belajar dan menambah ilmu.
Salah satu pengajar, Siti Karmila mengaku bersyukur bisa mengajar dengan suasana yang baru dan nyaman. Apalagi, kata Siti, bantuan buku-buku dari PNM Indramayu itu bisa menjadi koleksi untuk menambah literasi bagi para pengajar maupun koleksi buku tambahan untuk anak-anak agar lebih dekat dengan buku.
"Dulu pas ngajar kadang agak sulit, banyak anak yang kurang konsentrasi karena tempatnya masih kurang," kata Siti Karmila.
(dir/dir)
