Polisi mengamankan lima orang remaja di Majalengka. Remaja yang berstatus pelajar ini mengeroyok 2 orang pelajar lainnya.
Aksi pengeroyokan tersebut terjadi di Jalan Raya Bandung-Cirebon, Dawuan, Kabupaten Majalengka pada Jumat (15/12/2023) sore. Baik korban maupun pelaku sama-sama pelajar SMK.
"Semuanya pelajar (pelaku dan korban). Korban SMKN 1 Panyingkiran, dan pelakunya dari SMK PGRI Kasokandel dan SMK Tridaya Dawuan," kata Kasat Reskrim Polres Majalengka AKP Tito Witular.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Akibat peristiwa tersebut, seorang pelajar menjadi korban. Korban mengalami luka lebam di bagian kepala akibat dihantam benda tumpul.
"Ada luka memar di bagian belakang kepala karena dilempar batu," ujar Tito.
Mendengar peristiwa tersebut polisi langsung bergerak dan mengamankan 5 orang pelaku hingga sejumlah barang bukti. Saat ini para pelaku diamankan di Polsek Kadipaten untuk menjalani pemeriksaan.
"Kita dapat informasi ada tawuran dari call center halo Pak Kapolres, kebetulan (TKP) di depan Polsek Kadipaten, begitu ada informasi dari tim Resmob dan juga unit PPA langsung datang ke lokasi. Kebetulan sampai lokasi sama anggota Polsek sudah mengamankan korban sama pelaku," jelas dia.
"Jadi tadi tim Resmob mengabarkan kepada saya juga untuk pelaku-pelaku yang kabur sudah diamankan dan sekarang sudah dibawa ke Polres Majalengka. Untuk informasi pelaku ada 5 orang. Dari pelaku kita amankan satu unit sajam, satu unit sepeda motor dan ikat pinggang," ucap Tito menambahkan.
Hingga saat ini polisi masih mendalami motif aksi penyerang ini. Meskipun pelaku masih di bawah umur, polisi akan bersikap tegas dalam mengusut kasus tersebut.
"(Motif) sedang kita dalami. Kita lihat nanti terkait peran, motif nanti kita terapkan pasal sesuai dengan ketentuannya. Nanti kita dalami," katanya.
Diusut Tuntas
Sementara itu, Kapolres Majalengka AKBP Indra Novianto memastikan, pihaknya akan menindak tegas pelaku kejahatan di Majalengka. Upaya itu dilakukan agar Majalengka tetap menjadi daerah yang aman dan damai.
"Kita juga dapat instruksi dari Kapolda terkait kasus tawuran, kita diminta untuk diusut sampai ke akarnya. Terus sama satu lagi geng motor yang suka bawa sajam, kita akan tindak tegas. Kita tidak main-main dalam menjaga kondusifitas dan memberikan rasa aman kepada masyarakat di Majalengka," ujar Indra.
(dir/dir)