COVID-19 Naik Lagi, RS di Kuningan Wajib Siapkan Ruang Isolasi

COVID-19 Naik Lagi, RS di Kuningan Wajib Siapkan Ruang Isolasi

Mohamad Taufik - detikJabar
Jumat, 15 Des 2023 00:10 WIB
IGD RSUD 45 Kuningan
IGD RSUD '45 Kuningan (Foto: Mohamad Taufik/detikJabar)
Kuningan - Pemerintah Kabupaten Kuningan menyikapi munculnya kembali kasus COVID-19 di beberapa daerah di Indonesia. Pemkab Kuningan mulai mengantisipasi dengan menyiapkan ruang isolasi di setiap rumah sakit di Kuningan.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kuningan dr Susi Lusianti mengatakan, sekalipun di Kabupaten Kuningan belum terdeteksi adanya kasus COVID-19, namun sejumlah antisipasi sudah mulai dilakukan. Mulai dari mengupayakan penyediaan vaksin, rapid test hingga penyediaan ruang isolasi di sejumlah rumah sakit yang ada di Kabupaten Kuningan.

"Alhamdulillah, sampai saat ini di Kuningan belum ada laporan kasus COVID-19. Selain karena memang tidak ditemukan pasien dengan gejala COVID, juga karena memang kegiatan pengetesan di Faskes sudah berkurang seperti saat pandemi dulu," ungkap Susi kepada detikJabar, Kamis (14/12).

Susi menambahkan, dalam upaya mengantisipasi masuknya kembali wabah COVID-19 pihaknya mulai meningkatkan kembali pengawasan dan pemeriksaan terhadap surveilans aktif. Yaitu pelaku perjalanan yang menunjukkan gejala infeksi saluran pernapasan akut yang masuk ke Faskes dan RS akan dilaporkan melalui aplikasi Sistem Kewaspadaan Dini dan Respon (SKDR).

"Jika nanti ditemukan kasus COVID, maka akan langsung dilaporkan melalui aplikasi SKDR ini. Melalui sistem ini nanti akan memantau perkembangan trend suatu penyakit menular seperti COVID-19 sehingga bisa langsung terdeteksi oleh petugas untuk melakukan respons cepat agar tidak terjadi KLB," papar Susi.

Selain itu, lanjut Susi, pihaknya pun tengah mengupayakan penyediaan vaksin COVID-19 yang saat ini stoknya sedang kosong. Sementara terhadap tenaga kesehatan, Susi memastikan, seluruh nakes di Kabupaten Kuningan telah melengkapi vaksinasi COVID hingga tahap booster.

"Nanti kami akan mengajukan kebutuhan vaksinasi COVID-19 ini ke provinsi. Kalau untuk rapid tes masih tersedia beberapa di gudang farmasi dan puskesmas," ujarnya.

Susi juga telah menginstruksikan kepada seluruh Puskesmas di 32 kecamatan di Kabupaten Kuningan untuk mengantisipasi kemungkinan masuknya penyakit COVID-19 ini dengan menyediakan 10 persen ruangannya untuk isolasi.

"Ini juga berlaku untuk seluruh rumah sakit. Insya Allah dalam waktu dekat kami akan buat surat edarannya untuk segera dilaksanakan," pungkas Susi.


(dir/dir)


Hide Ads