Sekelumit Cerita Misteri di Situs Keramat Depok Ciamis

Sekelumit Cerita Misteri di Situs Keramat Depok Ciamis

Dadang Hermansyah - detikJabar
Minggu, 21 Jul 2024 08:00 WIB
Lokasi Situs Keramat Depok di Desa Sukamaju, Kecamatan Cihaurbeuti, Kabupaten Ciamis.
Lokasi Situs Keramat Depok di Desa Sukamaju, Kecamatan Cihaurbeuti, Kabupaten Ciamis. (Foto: Dadang Hermansyah/detikJabar)
Ciamis -

Situs Keramat Depok, Desa Sukamaju, Kecamatan Cihaurbeuti, Kabupaten Ciamis, konon dipercaya merupakan salah satu petilasan Prabu Kian Santang. Di tempat ini terdapat sekelumit cerita mitos dan misteri yang berkembang di masyarakat dan menarik untuk dibahas.

Di tempat ini, Prabu Kian Santang (anak Prabu Siliwangi) bertemu dengan gurunya Ki Ajar Taji atau dikenal juga Prabu Taji Malela. Konon tempat tersebut dulunya adalah sebuah padepokan.

Juru Pelihara Situs Keramat Depok Dodi Supriadi pun menceritakan sejumlah cerita mitos hingga misteri yang menyelimuti petilasan tersebut. Menurut cerita yang berkembang, keberadaan situs tersebut menjadi pelindung bagi warga Sukamaju pada masa pemberontakan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurutnya, wilayah Sukamaju yang dulunya bernama Cibaruyan menjadi tidak terlihat oleh para pemberontak. Hal ini membuat masyarakat pun menjadi aman. Menurutnya, zaman dulu, lokasi tersebut adalah padepokan dan tempat berkumpulnya para jawara.

Lokasi Situs Keramat Depok di Desa Sukamaju, Kecamatan Cihaurbeuti, Kabupaten Ciamis.Lokasi Situs Keramat Depok di Desa Sukamaju, Kecamatan Cihaurbeuti, Kabupaten Ciamis. Foto: Dadang Hermansyah/detikJabar

"Keramat Depok ini kan asalnya dari padepokan. Banyak yang berguru ke sini dari berbagai wilayah, makanya di sini banyak makan yang tidak dikenal. Tempat ini dilindungi oleh pohon-pohon besar," ujar Dodi, Sabtu (20/7/2024).

ADVERTISEMENT

Dodi menjelaskan di area keramat tersebut dulunya terdapat sebuah sumur yang kerap dipakai untuk turun mandi anak yang akan dikhitan. Namun sumur tersebut kini sudah menjadi sawah. "Dulu suka dipakai tempat turun mandi untuk anak laki-laki yang akan disunat," ucapnya.

Selain itu, warga atau siapa saja sebaiknya tidak menebang atau mengambil pohon yang ada di lokasi tersebut. Apabila melakukan hal tersebut, konon mitosnya orang itu akan mendapat malapetaka bahkan meninggal dunia. Sebaiknya, pohon yang ada di lokasi tersebut dibiarkan supaya lestari. "Dulu pernah ada yang menebang pohon di sini. Kemudian yang ngambil dan yang menjualnya meninggal," ungkapnya.

Tak sedikit juga orang yang datang dari beberapa wilayah ke Situs Keramat Depok untuk melakukan ziarah atau tawasul. Namun ada juga beberapa di antaranya yang memang memiliki tujuan tertentu. Namun hakikatnya, menyandarkan segala urusan hanya kepada Allah SWT.

"Ada warga kota, mengaku tertipu Rp 300 juta. Kemudian mendapat petunjuk ke sini, malam Jumat sekitar pukul 02.00 WIB, alhamdulillah. Kemudian ada tukang jualan pakaian yang digendong, lalu bertawasul di sini. Yang dulunya jualan pakaian di gendong sekarang punya ruko," jelasnya.

Dodi menjelaskan, untuk memasuki lokasi Situs Keramat Depok ini, peziarah sebaiknya berwudhu terlebih dulu di depan pintu gerbang yang telah disediakan. Hal ini dilakukan sebagai sebuah adab ketika memasuki rumah orang lain.

Lokasi Situs Keramat Depok di Desa Sukamaju, Kecamatan Cihaurbeuti, Kabupaten Ciamis.Lokasi Situs Keramat Depok di Desa Sukamaju, Kecamatan Cihaurbeuti, Kabupaten Ciamis. Foto: Dadang Hermansyah/detikJabar
(iqk/iqk)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads