Sekelompok pemuda di Kabupaten Pangandaran merilis 7 film pendek bertajuk 'Bentang Layar'. Ketujuh film itu diputar di Gedung Perpustakaan Daerah Pangandaran pada Kamis (27/7/2023).
Film tersebut merupakan hasil karya komunitas film di Pangandaran yang berkolaborasi dengan mahasiswa ISI Surakarta Solo. Adapun 7 judul film itu diantaranya Re-Check, Kilawang, Manrabbuka, Sumbangan, Nafsi, Sebuah Gang dan Sebelum Fajar Menjelang, dan satu layar spesial berjudul Satu.
Ketua Panitia pemutaran Film Pendek, Hisyam Fadilah mengatakan pemutaran film bertajuk 'Bentang Layar' ini mengusung tema pelayaran sebuah kapal.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Oleh karena itu acara pemutaran film "Bentang Layar : Cast Off" merupakan wadah yang efisien untuk memperkenalkan film kepada masyarakat luas dan juga sebagai ajang apresiasi," kata Hisyam kepada detikJabar.
Menurutnya acara ini juga merupakan sebuah langkah bagi mahasiswa film dan televisi ISI angkatan 2022 untuk mempublikasikan karya mereka kepada masyarakat secara luas.
"Tentunya dengan "berlayar" ke berbagai daerah di Indonesia, berkolaborasi dengan komunitas lokal dan mengajaknya untuk membentangkan layar bersama," kata dia.
![]() |
Ia mengatakan pemutaran film bertajuk 'Bentang Layar' ini merupakan aktivitas eksibisi dan diskusi film yang di dalamnya terdapat karya-karya film pendek sineas muda Indonesia.
"Acara ini bertujuan untuk mendukung kebangkitan industri kreatif khususnya film serta membuka ruang apresiasi, diskusi, refleksi dan referensi teman-teman dalam menonton," ucapnya.
Kendati demikian, kata Hisyam, ada salah satu film berjudul "Satu" karya Aditia Santosa dari Lampu Creative menjadi film yang ditayangkan di layar spesial.
"Film asli karya anak Pangandaran yang sudah banyak sekali mendapat penghargaan di berbagai ajang perlombaan nasional," katanya.
(yum/yum)