Kabupaten Pangandaran merupakan daerah di Jawa Barat yang mayoritas warganya menggunakan bahasa Sunda untuk berkomunikasi.
Dalam bahasa Sunda, ada kata yang dikenal menjadi ungkapan seseorang terhadap sebuah makna tertentu meski ada beberapa kata yang memiliki arti berbeda meski pengucapannya sama.
Di Pangandaran ada kata yang tidak asing untuk diucapkan saat komunikasi yaitu tanginas. Kata tanginas ditunjukkan kepada seseorang yang sat set atau cepat tanggap dan pandai.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Misalnya pengguna kata tanginas dalam sebuah kalimat, "Si eta mah meuni tanginas sagala bisa euy, main gitar bisa, drum jeung nyanyi bisa. Tereh nerapna". (Dia pandai segala hal, main gitar bisa, drum, dan nyanyi juga bisa, cepat sekali mempelajarinya).
Selain itu kata tanginas juga dapat digunakan untuk menunjukkan seseorang yang rajin atau tekun dalam mengerjakan sesuatu. Contoh kalimat "Tah kita kudu tanginas lamun diajar, tangtu ke bisa tereh nerap pelajarana" (Nah gitu harus rajin kalau belajar, tentu dapat mudah diserapa setiap ilmu yang dipelajari)
Karena Pangandaran sebelumnya bagian dari Kabupaten Ciamis, kata tanginas memiliki arti yang hampir sama di wilayah Tatar Galuh. Seperti yang disampaikan warga Ciamis Andri Mulyana (25).
Dia mengatakan, tanginas memang tidak asing di Ciamis. Andri menyebut kata tersebut diartikan sebagai bahasa untuk menunjukkan kecepatan.
"Kalau di Ciamis juga Tanginas artinya cekatan atau rajin," kata Andri kepada detikJabar belum lama ini.
Mantan Guru Bahasa Sunda di SMKN 1 Cijulang Mukarom mengatakan kecap Tanginas atau bisa disebut Trangginas, kata yang sudah tidak asing lagi digunakan di tatar Sunda.
"Karena memang asli bahasa Sunda yang artinya gesit atau giat. Pami diluyukeun sareng pendidikan atau keguruan disebut Tanginas (kalau di pendidikan bahasa Sunda disebut Tanginas)," kata Mukarom saat dihubungi.
Mukarom mengatakan kurang lebih artinya dari kata Tanginas yaitu gesit atau giat. Contohnya "Ari diajar kudu gesit giat, supaya naon-naon anu dipiharep tereh kacumponan". (Kalau belajar harus giat, supaya apapun yang diinginkan cepat tercapai).
Mukarom menyebut kata tanginas biasanya dipakai untuk hal-hal yang ada kaitannya dengan pekerjaan. Contoh kalimat : "Si Cunong mani tanginas, wayah kieu geus ka kebon". (SI Cunong giat banget, pagi-pagi sudah ke kebun".
Sementara Budayawan Pangandaran Erik Krisna Yudha mengatakan tanginas memiliki arti gasit atau sigap. "Tanginas bisa diartikan sebagai kata penunjukan kehebatan seseorang dalam mengerjakan sesuatu hal," kata Erik.
Contoh kalimat : "Isuk-isuk si Adul meni Tanginas datang ka sakola sabab rek milu ujian" (Pagi-pagi Si Adul sigap ke sekolah karena mau mengikuti ujian sekolah).