Sejarah Tersembunyi di Dalam Piramida Maya Kuno

Kabar Internasional

Sejarah Tersembunyi di Dalam Piramida Maya Kuno

Tim detikEdu - detikJabar
Rabu, 26 Apr 2023 00:05 WIB
Piramida suku Maya.
Piramida suku Maya. (Foto: Forthdown from Pixabay)
Jakarta -

Suku Maya merupakan salah satu suku yang hadir sebagai peradaban tertua di dunia dan mencapai masa keemasan pada periode klasik, sekitar 300 M - 900 M.

Suku Maya sudah mengenal sistem pertanian atau bercocok tanam dan seni membuat bangunan. Tak heran jika salah satu peninggalan Suku Maya yakni berupa ratusan piramida yang tersebar di seluruh daerah Mesoamerika. Usia peninggalan tersebut ditaksir ada sejak tahun 1000 SM hingga 1500 M.

Salah satu piramida Suku Maya yang unik adalah piramida El Castillo, di situs ChichΓ©n ItzΓ‘, Semenanjung YucatΓ‘n. Siapa sangka, piramida ini ternyata memiliki isian piramida lain di dalamnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dilansir dari detikEdu pada Selasa (25/4/2023), AndrΓ©s Tejero-Andrade, seorang profesor di National Autonomous University of Mexico (UNAM) telah mempelajari dan menulis tentang sejarah El Castillo.

Ia menjelaskan penduduk kuno di Semenanjung Yucatan hanya melanjutkan peradaban sebelumnya. Maka inilah sebabnya mereka tidak menghancurkan struktur piramida yang lama, tapi membangun di atas yang sudah ada dan seterusnya.

ADVERTISEMENT

Piramida di masa Suku Maya digunakan untuk ritual dan makam penguasa atau sosok elit lainnya. Proses penguburan inilah yang meninggalkan banyak artefak. Pada satu piramida bisa berisi artefak seperti topeng giok, manik-manik giok, bilah obsidian, dan duri ikan pari.

Dalam buku Michael Coe The Maya karya Thames & Hudson, duri ikan pari diketahui merupakan simbol pengorbanan diri bagi suku Maya kuno.

Duri biasanya ditempatkan di telinga, pipi, bibir, lidah, hingga kelamin. Darah yang mengucur dari tindikan duri ikan pari akan diteteskan pada kertas dan digunakan untuk mengurapi berhala.

Sedangkan harta karun utama yang paling berharga bagi suku Maya kuno adalah benda yang terbuat dari batu giok. Salah satu contoh yang paling terkenal adalah singgasana jaguar yang ditemukan di piramida El Castillo.

Dengan batu giok, suku Maya kuno bisa melakukan barter dengan jagung, bahkan pemerintahan. Selain itu batu giok adalah komponen penting dari upaya penguburan dan ritual pemujaan dewa dan leluhur.

Selain itu, piramida di situs San Bartolo, Guatemala Utara ditemukan fragmen kalender Maya paling awal yang pernah ditemukan dan berumur lebih dari 2.200 tahun.

Masih banyak lagi piramida di dunia dan keunikan isinya. Piramida-piramida beserta isinya inilah yang jadi saksi bisu kejayaan Suku Maya kala itu.

Artikel ini sudah tayang di detikEdu, baca selengkapnya di sini




(aau/dir)


Hide Ads