5 Macam Panggilan untuk Laki-laki di Suku Sunda

5 Macam Panggilan untuk Laki-laki di Suku Sunda

Syahdan Alamsyah - detikJabar
Jumat, 22 Jul 2022 09:00 WIB
Pakaian adat Jawa Barat.
Ilustrasi laki-laki Sunda (Foto Istimewa)
Bandung -

Panggilan untuk laki-laki di Sunda, sebagian bersifat umum lainnya juga bersifat lebih intens dalam satu keluarga. Namun seiring perkembangan, tidak sedikit pula nama panggilan itu menjadi panggilan yang umum bahkan sudah biasa dalam pergaulan laki-laki sunda.

Dian Ario Ganjar Usman Surapati, salah seorang tenaga pendidik di Palabuhanratu, Sukabumi mengatakan ada beberapa sebutan untuk laki-laki dalam bahasa sunda. Menurutnya panggilan itu ada juga yang sudah bersifat umum padahal sebelumnya hanya menjadi panggilan dalam keluarga saja.

"Seperti sekarang ada sebutan Amang dalam pergaulan, namun dipanggil tidak secara penuh, misalkan Mang Arek Kamana (Mang mau kemana) padahal si penyebut Mang ini masih seumuran. Atau dijadikan sebutan juga untuk seseorang yang usianya lebih tua selain Aa atau Akang," kata Dian.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berikut 5 macam nama panggilan untuk laki-laki di Sunda :

1. Aki atau abah

ADVERTISEMENT

Merupakan panggilan kepada ayah dari orang tua atau kakek. Biasa digunakan juga untuk panggilan laki-laki yang berusia lanjut

2. Uwa

Panggilan kepada kakak dari orang tua. Namun Uwa sifatnya lebih universal bisa juga dijadikan sebutan untuk kakak orang tua perempuan. Biasanya juga digunakan untuk memanggil laki-laki yang usianya lebih tua dari orang tua kita.

3. Mamang atau emang

Panggilan untuk adik dari ayah atau ibu laki-lak atau paman oleh keponakan atau alo dalam bahasa sunda. Namun panggilan mang juga kini sudah menjadi panggilan penghormatan untuk laki-laki yang lebih tua. Bedanya dengan uwa, biasanya panggilan ini digunakan untuk memanggil laki-laki yang usianya lebih muda dari orang tua kita.

4. Aa atau Akang

Kakak laki-laki dalam keluarga sunda, untuk sebutan Aa bisa juga dengan cukup disingkat A saja. Sama halnya dengan Akang atau Kang saja, lazimnya penyebutan Aa hanya untuk saudara laki-laki di dalam keluarga sunda, baik Aa maupun Akang atau Kang saat ini bersifat lebih umum untuk laki-laki yang lebih tua.

5. Jang atau Yi

Biasanya digunakan untuk memanggil atau menyebut laki-laki yang lebih muda. Jang adalah kependekan dari ujang, begitu juga Yi yang kependekan dari Ayi yang berarti adik.




(sya/tey)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads