GIIAS Bandung 2025 Resmi Dibuka, Jabar Kian Jadi Magnet Otomotif

GIIAS Bandung 2025 Resmi Dibuka, Jabar Kian Jadi Magnet Otomotif

Wisma Putra - detikJabar
Rabu, 01 Okt 2025 11:34 WIB
GIIAS Bandung 2025 resmi dibuka.
GIIAS Bandung 2025 resmi dibuka. Foto: Wisma Putra/detikJabar
Bandung -

Wakil Gubernur Jawa Barat Erwan Setiwan resmi membuka pameran otomotif GAIKINDO Indonesia International Auto Show atau GIIAS 2025 yang digelar di Sudirman Grand Ballroom, Kota Bandung.

"Kami ucapkan terima kasih dan apresiasi kepada GAIKINDO yang menyelenggarakan GIIAS 2025 di Bandung. Kami bangga, karena Jabar dipercaya jadi tempat pameran otomotif terbesar di Indonesia. GIIAS bukan jadi ajang pameran saja, tapi jadi ajang transfer, edukasi hiburan, sekaligus investasi," kata Erwan saat membuka GIIAS Bandung 2025, Rabu (1/10/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Erwan menyebut selain Karawang dan Bekasi, saat ini industri otomotif tumbuh juga di wilayah Jabar Utara tepatnya di Kabupaten Subang. "Jabar ini, selain terbesar penjualan otomotif sekarang mulai dibangun pabrik otomotif di Jawa Barat, khususnya di pesisir Utara Subang. Hal itu dilakukan karena berdekatan dengan Pelabuhan Patimban dan Bandara Kertajati," ungkapnya.

Erwan juga menyambut baik investor yang melakukan investasi di bidang otormotif yang ada di Jabar. Menurutnya, selain meningkatkan pajak, masyarakat juga menjadi sejahtera karena dapat menciptakan banyak lapangan kerja baru.

ADVERTISEMENT

"Kami sambut investor, mari berkolaborasi di bidang otomotif. Hingga 30 September realisasi pendapatan pajak dan bea balik nama telah berikan kontribusi Rp6,5 triliun," tambahnya.

Sementara itu, Ketua umum Gaikindo yang baru untuk periode 2025-2028 Putu Juli Ardika mengatakan, Jawa Barat merupakan pusat manufaktur terbesar di Indonesia, tingkat kepemilikan kendaraan juga kedua terbesar di Indoensia.

"Jawa Barat menjadi penggerak utama pertumbuhan industri otomotif di Indonesia. Melalui penyelenggaraan GIIAS ketiga ini, kami berkomitmen memberi informasi dan edukasi kepada mayarakat Jawa Barat," ungkap Putu.

"Industri otomotif terus berinovasi, kreatif," tambahnya.

Sebelum di Bandung, event serupa digelar di Jalakrta, Surabaya dan Semarang. Menurutnya antusiasme masyarakat yang hadir dan capaian transaksi masih tinggi.

"Ini indikasi industri otomotif indonesia akan bangkit. Ke depan kegiatan ini menjadikan agenda yang ditunggu-tunggu warga Bandung dan Jawa Barat," ujarnya.

Di tempat yang sama, Direktur Industri Logam Mesin Alat Transportasi dan Elektronika (ILMATE) Kementerian Perindustrian (Kemenprin) Setia Diarta mengatakan pertumbuhan otomotif di Indonesia bertumbuh pesat. "Indonesia negara yang tepat untuk bekerjasama dan saling menguntungkan di bidang manufaktur," ujar Setia.

Selain nasional, dunia otomotif di Jabar juga bertumbuh pesat. "Pertumbuhan Jabar tidak terlepas dari peran Jabar sebagai pusat sektor otomotif, Karawang jadi pusat perakitan kendaraan bermotor, Jabar lokasi strategis dekat dengan pelabuhan dan pekerja yang mendukung bidang ini," jelasnya.

Menurut Setia, di Jabar berbagai jenis kendaraan baik mobil dan motor di hasilkan. Selain Karawang, Bekasi juga jadi pusat otomotif Jabar yang berkembang seiring bertumbuhnya kendaraan listrik.

"Jabar berkontribusi besar dalam penjualan kendaraan bermotor, penjualan 14,4 persen ada di Jawa Barat dari Januari-Mei 2025," pungkasnya.

Sekedar informasi, GIIAS Bandung 2025, digelar dari Tanggal 1-5 Oktober 2025 mendatang.

(wip/sud)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads